Samarinda (ANTARA Kaltim) - Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Provinsi Kalimantan Timur menyiapkan uang berbagai jenis pecahan dengan total senilai Rp3,1 triliun, khusus untuk memenuhi permintaan masyarakat selama Ramadhan hingga Idul Fitri 1438 Hijriyah.
"Nilai Rp3,1 triliun ini mengalami peningkatan 28 persen dari lebaran tahun sebelumnya yang disiapkan Rp2,7 triliun. Dalam menghadapi lebaran tahun lalu, uang pecahan baru yang kami salurkan terealisasi Rp2,3 triliun," ujar Kepala BI KPw Provinsi Kaltim Muhammad Nur di Samarinda, Selasa.
Untuk itu, ia minta masyarakat tidak khawatir kehabisan uang baru dalam menghadapi lebaran tahun ini, karena uang yang disiapkan sebesar Rp3,1 triliun itu sudah dilebihkan ketimbang perkiraan kebutuhan.
Uang sebanyak itu khusus yang dikeluarkan oleh BI KPw Provinsi Kaltim, tidak termasuk uang pecahan baru yang dikeluarkan oleh BI KPw Kota Balikpapan yang melayani tiga daerah di Kaltim, yakni Balikpapan, Penajam Paser Utara, dan Paser.
Nur melanjutkan, dalam mempercepat distribusi uang baru kepada masyarakat, pihaknya juga memanfaatkan empat Kas Titipan yang tersebar di sejumlah daerah, yakni di Melak, Sangatta, Berau, dan Tanjung Selor.
Kemudian ia bekerjasama dengan 35 bank konvensional dan 4 Bank Perkreditan Rakyat (BPR) yang tersebar di semua daerah, termasuk pembukaan layanan penukaran uang bersama selama Ramadhan di sejumlah titik di Samarinda.
Menurut dia, proyeksi penukaran uang berbagai pecahan tersebut mencakup proyeksi permintaan uang bagi masyarakat, sehingga tingkat sebarannya juga akan merata sesuai dengan penyaluran oleh kas titipan, bank, dan oleh kas keliling.
"Masyarakat bisa memanfaatkan bank umum dan BPR untuk menukar uang baru secara gratis sesuai dengan pecahan yang dibutuhkan, karena bank-bank tersebut sudah melakukan kerja sama dengan BI Kaltim untuk membantu distribusi uang," ujarnya.
Nilai uang yang paling banyak disiapkan BI dalam menghadapi lebaran adalah pecahan Rp20 ribu ke bawah, karena pola ini sesuai dengan kebiasaan, yakni banyak masyarakat memerlukan pecahan kecil untuk dibagikan baik menjelang atau saat lebaran. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017
"Nilai Rp3,1 triliun ini mengalami peningkatan 28 persen dari lebaran tahun sebelumnya yang disiapkan Rp2,7 triliun. Dalam menghadapi lebaran tahun lalu, uang pecahan baru yang kami salurkan terealisasi Rp2,3 triliun," ujar Kepala BI KPw Provinsi Kaltim Muhammad Nur di Samarinda, Selasa.
Untuk itu, ia minta masyarakat tidak khawatir kehabisan uang baru dalam menghadapi lebaran tahun ini, karena uang yang disiapkan sebesar Rp3,1 triliun itu sudah dilebihkan ketimbang perkiraan kebutuhan.
Uang sebanyak itu khusus yang dikeluarkan oleh BI KPw Provinsi Kaltim, tidak termasuk uang pecahan baru yang dikeluarkan oleh BI KPw Kota Balikpapan yang melayani tiga daerah di Kaltim, yakni Balikpapan, Penajam Paser Utara, dan Paser.
Nur melanjutkan, dalam mempercepat distribusi uang baru kepada masyarakat, pihaknya juga memanfaatkan empat Kas Titipan yang tersebar di sejumlah daerah, yakni di Melak, Sangatta, Berau, dan Tanjung Selor.
Kemudian ia bekerjasama dengan 35 bank konvensional dan 4 Bank Perkreditan Rakyat (BPR) yang tersebar di semua daerah, termasuk pembukaan layanan penukaran uang bersama selama Ramadhan di sejumlah titik di Samarinda.
Menurut dia, proyeksi penukaran uang berbagai pecahan tersebut mencakup proyeksi permintaan uang bagi masyarakat, sehingga tingkat sebarannya juga akan merata sesuai dengan penyaluran oleh kas titipan, bank, dan oleh kas keliling.
"Masyarakat bisa memanfaatkan bank umum dan BPR untuk menukar uang baru secara gratis sesuai dengan pecahan yang dibutuhkan, karena bank-bank tersebut sudah melakukan kerja sama dengan BI Kaltim untuk membantu distribusi uang," ujarnya.
Nilai uang yang paling banyak disiapkan BI dalam menghadapi lebaran adalah pecahan Rp20 ribu ke bawah, karena pola ini sesuai dengan kebiasaan, yakni banyak masyarakat memerlukan pecahan kecil untuk dibagikan baik menjelang atau saat lebaran. (*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017