Samarinda (ANTARA Kaltim) - Ribuan warga Kota Samarinda, Kalimantan Timur, sejak pukul 07.00 hingga sekitar 14.00 Wita, berjubel di sejumlah ruas jalan untuk menonton Pawai Pembangunan yang digelar bersama oleh Pemprov Kaltim dan Pemkot Samarinda.
"Saya bersama dua anak sudah di sini menunggu pawai sejak jam tujuh pagi tadi. Dari kecil saya memang suka nonton pawai. Kini anak-anak saya juga menyukainya, bahkan mulai tadi malam sudah pesan agar pagi-pagi harus berangkat nonton," kata Dina Fatimah, penonton yang ditemui di Jalan Awang Long Samarinda, Selasa.
Ribuan warga tersebut berjubel sejak pagi di ruas jalan yang dilalui pawai, seperti di Jalan Kesuma Bangsa yang merupakan titik start di GOR Segiri, rute pawai kemudian ke Jalan Awang Long, Jalan Panglima Batur, Sudirman, KH Khalid, Diponegoro, Imam Bonjol, Basuki Rahmat, dan Jalan Agus Salim, kemudian berakhir di GOR Segiri lagi.
Pawai Pembangunan memperingati 70 tahun Kemerdekaan RI tersebut diikuti 180 kelompok yang dibagi atas delapan kategori, yakni kategori SD, SMP, SMA/SMK, instansi pemerintah, dan swasta.
Kemudian kategori umum, kategori khusus paguyuban, ormas, LSM, perguruan tinggi, kategori drumband jenjang SD, SMP, SMA dan umum, serta kategori mobil hias di barisan terakhir.
Berdasarkan pantauan, para penonton terhibur dengan adanya pawai tersebut, masing-masing kategori memiliki keunikan tersendiri, sehingga membuat warga tidak ingin beranjak dari tempat berdirinya. Kategori yang paling banyak disukai penonton adalah kategori mobil hias.
Menurut M Faisyal, Koordinator Pawai Pembangunan 2015 yang juga Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Komunikasi dan Informatika (Disbudparkominfo) Kota Samarinda, peserta pawai tahun ini lebih banyak ketimbang tahun sebelumnya.
"Meningkatnya jumlah kelompok peserta ini menunjukkan antusiasme masyarakat yang juga tinggi. Inilah salah satu bentuk ungkapan kegembiraan kita atas kemerdekaan yang dicapai. Ini merupakan refleksi warga dalam merayakan Kemerdekaan RI," ujar Faisyal.
Ia menambahkan, panggung kehormatan untuk peserta pawai juga berbeda dengan tahun sebelumnya.
Pada 2014, panggung kehormatan ditempatkan di Jalan Bhayangkara depan Hutan Kota Samarinda, namun kali ini panggung kehormatan diubah ke Jalan Awang Long, depan Wisma Korem Samarinda. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015
"Saya bersama dua anak sudah di sini menunggu pawai sejak jam tujuh pagi tadi. Dari kecil saya memang suka nonton pawai. Kini anak-anak saya juga menyukainya, bahkan mulai tadi malam sudah pesan agar pagi-pagi harus berangkat nonton," kata Dina Fatimah, penonton yang ditemui di Jalan Awang Long Samarinda, Selasa.
Ribuan warga tersebut berjubel sejak pagi di ruas jalan yang dilalui pawai, seperti di Jalan Kesuma Bangsa yang merupakan titik start di GOR Segiri, rute pawai kemudian ke Jalan Awang Long, Jalan Panglima Batur, Sudirman, KH Khalid, Diponegoro, Imam Bonjol, Basuki Rahmat, dan Jalan Agus Salim, kemudian berakhir di GOR Segiri lagi.
Pawai Pembangunan memperingati 70 tahun Kemerdekaan RI tersebut diikuti 180 kelompok yang dibagi atas delapan kategori, yakni kategori SD, SMP, SMA/SMK, instansi pemerintah, dan swasta.
Kemudian kategori umum, kategori khusus paguyuban, ormas, LSM, perguruan tinggi, kategori drumband jenjang SD, SMP, SMA dan umum, serta kategori mobil hias di barisan terakhir.
Berdasarkan pantauan, para penonton terhibur dengan adanya pawai tersebut, masing-masing kategori memiliki keunikan tersendiri, sehingga membuat warga tidak ingin beranjak dari tempat berdirinya. Kategori yang paling banyak disukai penonton adalah kategori mobil hias.
Menurut M Faisyal, Koordinator Pawai Pembangunan 2015 yang juga Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Komunikasi dan Informatika (Disbudparkominfo) Kota Samarinda, peserta pawai tahun ini lebih banyak ketimbang tahun sebelumnya.
"Meningkatnya jumlah kelompok peserta ini menunjukkan antusiasme masyarakat yang juga tinggi. Inilah salah satu bentuk ungkapan kegembiraan kita atas kemerdekaan yang dicapai. Ini merupakan refleksi warga dalam merayakan Kemerdekaan RI," ujar Faisyal.
Ia menambahkan, panggung kehormatan untuk peserta pawai juga berbeda dengan tahun sebelumnya.
Pada 2014, panggung kehormatan ditempatkan di Jalan Bhayangkara depan Hutan Kota Samarinda, namun kali ini panggung kehormatan diubah ke Jalan Awang Long, depan Wisma Korem Samarinda. (*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015