Samarinda (ANTARA Kaltim) -  Pemerintah Kota Kota Samarinda, Kalimantan Timur, berhasil meraih Panji Penghargaan sebagai terbaik pertama pada bidang Pemberantasan Korupsi.

Panji Keberhasilan itu diserahkan Wakil Gubernur Kaltim H Mukmin Faisal kepada Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang pada apel peringatan HUT ke-58 Pemerintah Provinsi Kaltim di GOR Sempaja, Samarinda, Jumat.

Sebelumnya pada acara Kaltim Anugerah Awards yang berlangsung Kamis (8/1) malam, Pemerintah Kota Samarinda juga berhasil menerima Piala Keberhasilan Pembangunan terbaik II dan III untuk tingkat kota yang diserahkan Gubernur H Awang Faroek Ishak kepada Wakil Wali Kota Samarinda Nusyirwan Ismail.

Selain berhasil meraih Panji Penghargaan bidang Pemberantasan Korupsi, Pemkot Samarinda juga berhasil menyabet tiga panji lainnya, yakni bidang Kinerja Penyelenggaraan Pemerintah Daerah untuk kategori kota, bidang Perdagangan, serta bidang Program Kependudukan dan Keluarga Berencana.

"Prestasi yang telah dicapai ini sebagai lambang keberhasilan Kota Samarinda dalam memenuhi kriteria yang dinilai SKPD Pemprov Kaltim," ungkap Syaharie Jaang, usai menerima penghargaan tersebut.

Khusus untuk bidang pencegahan korupsi, Syaharie Jaang berharap kepada aparat pemerintahannya agar prestasi tersebut bisa menjadi motivasi dan semangat dalam memberikan pelayanan yang jujur kepada masyarakat.

Pencegahan korupsi, menurut Syaharie, lebih penting dalam pembangunan daerah sebagai upaya mewujudkan masyarakat yang sejahtera.

"Apalagi, kesejahteraan dan pendapatan pegawai di lingkungan Pemkot Samarinda sudah mengalami peningkatan. Jadi, tak ada alasan untuk tidak bersikap jujur, terutama dalam pengelolaan keuangan daerah, khususnya yang dilakukan masing-masing kelurahan yang merupakan ujung tombak pemerintah daerah," katanya.

Dengan demikian, kepercayaan publik terhadap pemerintah diharapkan selalu baik. "Selain itu, kinerja pemerintahan juga dapat berjalan baik," ujar Syaharie Jaang. (*)

Pewarta: Amirullah

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015