Kasus positif COVID-19 di Kabupaten Penajam Paser Utara terus turun

Kasus positif COVID-19 di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur terus menurun setelah sejak Senin hingga Selasa pasien sembuh bertambah empat orang dengan demikian tinggal tersisa lima orang lagi yang masih menjalani perawatan.
 

"Dari lima pasien positif tersebut ada satu  yang masih dirawat di RSUD Ratu Aji Putri Botung (RAPB), sedangkan yang empat orang menjalani isolasi mandiri," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten PPU dr Jansje Grace Makisurat di Penajam, Selasa.

Menurutnya satu pasien yang sembuh Selasa ini berinisial Jum, seorang perempuan berusia 53 tahun dengan kode PPU 4433. Jum yang beralamat di Kelurahan Maridan, Kecamatan Sepaku ini dipantau oleh Satgas COVID-19 sejak 28 Oktober.

Sedangkan satu pasien yang masih dirawat di rumah sakit adalah dengan inisial HY, perempuan, 55 tahun yang terkonfirmasi sejak 31 Oktober. HY yang memiliki kode PPU 4436 ini beralamat di Kelurahan Nenang, Kecamatan Penajam.

Dalam upaya mencegah penyebaran COVID-19, selain mengupayakan semua warga mendapat vaksinasi, pemerintah setempat juga terus mengimbau masyarakat selalu mematuhi protokol kesehatan seperti menggunakan masker, menjaga jarak aman, mencuci tangan dengan sabun.

Ia mengatakan sedangkan Selasa ini tidak terjadi penambahan positif COVID-19, justru terdapat satu pasien yang  sembuh, sehingga total sembuh menjadi 4.202 orang, sementara total positif sejak tahun lalu hingga hari ini ada 4.438 orang.

Perkembangan per kecamatan dari total positif sebanyak 4.438 orang tersebut adalah di Kecamatan Penajam masih zona kuning yang tersisa 4 orang positif, 2197 orang sembuh, dan 102 orang meninggal.

Kemudahan di Kecamatan Waru sudah zona hijau karena sudah tidak ada lagi warga yang positif, terdapat 462 orang selesai isolasi karena telah sembuh, dan total meninggal karena COVID-19 ada 23 orang.

Kecamatan Babulu masih di zona kuning dengan menyisakan 1 orang positif, terdapat total 664 orang selesai isolasi alias sudah sembuh, dan ada 50 orang meninggal.

"Kemudian di Kecamatan Sepaku sudah berada di zona hijau karena tidak ada lagi warga yang positif, ada 879 orang selesai isolasi, dan terdapat 56 orang meninggal," ungkap Grace.