Sangatta (ANTARA) - Bupati Kutai Timur (Kutim) mengajak pihak Bankaltimtara untuk lebih aktif memberikan pembiayaan kepada usaha mikro, keci, dan menengah (UMKM) di Kutai Timur.
"Misalnya skema pembiayaan yang lebih fleksibel dan terjangkau, seperti bunga yang rendah serta kemudahan proses pengajuan pinjaman," ucap Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, saat menerima audiensi Manajemen Bankaltimtara Sangatta di Kantor Bupati Kutim, Jum'at.
Ia mengatakan ada sebanyak 12.752 unit UMKM di Kutim perlu dorongan dari berbagai stake holder untuk terus berkembang. Dengan bantuan kemudahan dari Bankatimtara, dapat memudahkan para pengusaha UMKM.
Dia menyampaikan Bankaltimtara sebagai bank daerah memiliki peran strategis dalam mendukung pertumbuhan ekonomi berbasis kerakyatan.
Dari itu, Bupati Kutim mendorong bank ini untuk tidak hanya menjadi penyedia layanan keuangan, tetapi juga fasilitator dalam pengembangan UMKM.
"Selain pembiayaan, pelatihan yang berfokus pada keterampilan praktis, seperti pengelolaan keuangan, pemasaran digital, hingga pemanfaatan teknologi dalam usaha, dinilai krusial untuk meningkatkan daya saing pelaku UMKM," tuturnya.
Lebih lanjut, Ardiansyah mengingatkan pentingnya akses pasar yang lebih luas bagi produk lokal, terutama melalui pemanfaatan teknologi digital.
Menurutnya, pemasaran berbasis media sosial dan e-commerce dapat menjadi solusi efektif dalam meningkatkan daya saing produk UMKM di tingkat nasional maupun internasional.
"Langkah ini diharapkan mampu mendorong UMKM Kutim semakin berkembang, menciptakan lapangan kerja, dan memperkuat ekonomi lokal secara berkelanjutan," katanya.
Sementara itu, perwakilan Bankaltimtara Cabang Sangatta menyampaikan bahwa kunjungan mereka ke bupati bertujuan untuk bersilaturahmi sekaligus menyampaikan undangan rapat umum pemegang saham (RUPS) yang akan digelar di kantor pusat Bankaltimtara, Samarinda, pada Selasa (8/4/2025).