Desa-desa di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, diinstruksikan tetap mengalokasikan anggaran BLT DD (bantuan langsung tunai dana desa) untuk penyaluran pada 2021.

Kepala Bidang Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Penajam Paser Utara, Nurbayah saat dihubungi di Penajam, Sabtu mengatakan pemerintahan desa agar tetap menganggarkan BLT DD pada 2021.

Pengalokasian  anggaran bantuan langsung dari dana desa tersebut lanjut ia, sebagai persiapan penyaluran BLT DD, jika pemerintah pusat melanjutkan penyalurannya pada tahun depan.

"Kami belum dapat kepastian dari pemerintah pusat, apakah penyaluran bantuan sosial bersumber dari dana desa itu kembali dilanjutkan atau tidak," ujar Nurbayah.

"Tapi kami sudah mengingatkan agar masing-masing desa tetap mengalokasikan anggaran BLT DD pada 2021," tambahnya.

Proses penyaluran BLT DD di Kabupaten Penajam Paser Utara saat ini memasuki tahap akhir yang harus rampung hingga akhir Desember 2020.

Dia menjelaskan bahwa arahan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, penyaluran bantuan langsung dari dana desa tahap terakhir harus tuntas akhir bulan ini.

"Penyaluran bantuan dana desa senilai Rp300.000 untuk masing-masing keluarga penerima manfaat atau KPM sampai tahap sembilan harus selesai sampai akhir tahun ini," ucap Nurbayah.

Nurbayah menambahkan bahwa penyaluran BLT DD tersebut merupakan bantuan sosial untuk meringankan beban warga kurang mampu terdampak virus corona jenis baru atau COVID-19.

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020