Balikpapan (ANTARA News Kaltim) - Pemkot Balikpapan, Kaltim menargetkan bersama berbagai pihak akan mampu menanam 10.000 bibit pohon sampai 10 Desember 2011.
"Dari seharian Senin (28/11 saja, sudah ditanam 2.750 pucuk pohon. Dan masih akan terus bertambah, baik oleh instansi pemerintah, pihak swasta dan masyarakat umum," kata Soufian, Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Balikpapan di kantornya, Selasa.
Ke-2.750 pucuk pohon yang ditanam itu tersebar di tiga kegiatan penanaman terpisah di Balikpapan.
Pemkot menggelar acara resmi penanaman di kawasan tangkapan air (catchment area) PDAM Balikpapan di Km 15 Jalan Soekarno-Hatta, Karang Joang.
Di sini 2.000 bibit pohon trembesi, mahoni, dan beberapa jenis pohon khas Kalimantan ditanam serentak oleh 776 peserta kegiatan.
"Mulai dari murid SD hingga tentara. Bahkan hujan lebat yang turun tidak mengurangi semangat peserta," ujar dia.
Acara di Karang Joang ini dipimpin langsung oleh Kepala BLH.
Pada hari yang sama PLN Kaltim berhasil menanam 350 bibit mangga, rambutan, dan matoa di sekitar Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Batakan, Jalan Mulawarman, Manggar, Balikpapan Timur.
Warga Kecamatan Balikpapan Tengah menanam 300 pohon , dan warga Kariangau, Balikpapan Utara, menanam 150 bibit trembesi.
Menurut Soufian, gerakan penanaman pohon ini masih akan terus berlanjut di Balikpapan. Pada 3 Desember mendatang, giliran sejumlah perusahaan minyak dan gas yang beraksi. Pada tanggal itu, Chevron Indonesia Company yang perkantorannya di puncak Pasir Ridge, salah satu daerah rawan longsor di Balikpapan, akan menanam sedikitnya 1.000 pohon di Hutan Kota Telaga Sari.
"Chevron akan menanam di area seluas 1,5 Ha di Hutan Kota Telaga Sari, hutan kota yang tepat berada di belakang perkantoran mereka di Pasir Ridge," kata Soufian.
Pada tanggal yang sama, Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Balikpapan akan melakukan penanaman 1.000 pohon mangrove berbagai jenis di kawasan Mangrove Balikpapan di Margo Mulyo, Balikpapan Barat.
Selanjutnya tanggal 10 Desember, sejumlah perusahaan minyak dan gas yang berkantor di pesisir timur Balikpapan akan menanam 5.000 bibit mangrove di Manggar dan Teritip," papar Soufian.
Total Exploration and Production Indonesie (TEPI) menjadi sponsor utama penanaman tanggal 10 Desember tersebut.
Total adalah perusahaan penanaman modal asing dari Perancis yang menjadi operator Blok Mahakam, yang mengeluarkan ribuan kaki kubik gas dan ratusan barrel minyak per hari.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2011
"Dari seharian Senin (28/11 saja, sudah ditanam 2.750 pucuk pohon. Dan masih akan terus bertambah, baik oleh instansi pemerintah, pihak swasta dan masyarakat umum," kata Soufian, Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Balikpapan di kantornya, Selasa.
Ke-2.750 pucuk pohon yang ditanam itu tersebar di tiga kegiatan penanaman terpisah di Balikpapan.
Pemkot menggelar acara resmi penanaman di kawasan tangkapan air (catchment area) PDAM Balikpapan di Km 15 Jalan Soekarno-Hatta, Karang Joang.
Di sini 2.000 bibit pohon trembesi, mahoni, dan beberapa jenis pohon khas Kalimantan ditanam serentak oleh 776 peserta kegiatan.
"Mulai dari murid SD hingga tentara. Bahkan hujan lebat yang turun tidak mengurangi semangat peserta," ujar dia.
Acara di Karang Joang ini dipimpin langsung oleh Kepala BLH.
Pada hari yang sama PLN Kaltim berhasil menanam 350 bibit mangga, rambutan, dan matoa di sekitar Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Batakan, Jalan Mulawarman, Manggar, Balikpapan Timur.
Warga Kecamatan Balikpapan Tengah menanam 300 pohon , dan warga Kariangau, Balikpapan Utara, menanam 150 bibit trembesi.
Menurut Soufian, gerakan penanaman pohon ini masih akan terus berlanjut di Balikpapan. Pada 3 Desember mendatang, giliran sejumlah perusahaan minyak dan gas yang beraksi. Pada tanggal itu, Chevron Indonesia Company yang perkantorannya di puncak Pasir Ridge, salah satu daerah rawan longsor di Balikpapan, akan menanam sedikitnya 1.000 pohon di Hutan Kota Telaga Sari.
"Chevron akan menanam di area seluas 1,5 Ha di Hutan Kota Telaga Sari, hutan kota yang tepat berada di belakang perkantoran mereka di Pasir Ridge," kata Soufian.
Pada tanggal yang sama, Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Balikpapan akan melakukan penanaman 1.000 pohon mangrove berbagai jenis di kawasan Mangrove Balikpapan di Margo Mulyo, Balikpapan Barat.
Selanjutnya tanggal 10 Desember, sejumlah perusahaan minyak dan gas yang berkantor di pesisir timur Balikpapan akan menanam 5.000 bibit mangrove di Manggar dan Teritip," papar Soufian.
Total Exploration and Production Indonesie (TEPI) menjadi sponsor utama penanaman tanggal 10 Desember tersebut.
Total adalah perusahaan penanaman modal asing dari Perancis yang menjadi operator Blok Mahakam, yang mengeluarkan ribuan kaki kubik gas dan ratusan barrel minyak per hari.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2011