Balikpapan (ANTARA Kaltim) - Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak menjadi inspektur upacara peringatan Hari Ulang Tahun Ke-72 TNI di wilayah Kodam VI/Mulawarman di Lapangan Merdeka Balikpapan, Kamis.
Gubernur Awang dengan seragam putih dan mengenakan baret berwarna hitam memeriksa pasukan dengan berkendaraan jip terbuka.
Pada kesempatan tersebut Gubernur Awang juga menyematkan tanda penghargaan Satya Lencana Kesetiaan kepada Kapten CZI Sudarno dari TNI AD, Serda Sokuful dari TNI AL, dan Praka Endro S dari TNI AU.
Gubernur membacakan amanat Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo yang antara lain mengucapkan selamat kepada seluruh jajaran TNI maupun pegawai sipil di lingkungan TNI, juga terima kasih atas pengabdian mereka selama ini.
Panglima TNI, dalam sambutan yang dibacakan Awang, menyebutkan pada peringatan Hari TNI tahun 2017, semua parade, defile, dan demonstrasi atraksi kemampuan para prajurit dan alat utama sistem persenjataan TNI adalah satu bentuk laporan pertanggungjawaban kepada Presiden selaku Panglima Tertinggi dan seluruh rakyat Indonesia.
Melalui kegiatan itu diharapkan rakyat dapat melihat kekuatan TNI secara langsung sebagai komponen utama pertahanan negara.
Panglima TNI berharap semua yang ditampilkan dalam rangkaian upacara kali ini dapat memberikan gambaran yang utuh tentang pembangunan kekuatan dan profesionalisme prajurit TNI sehingga bisa menumbuhkan kecintaan dan kebanggaan seluruh masyarakat Indonesia terhadap TNI.
Sebagai penutup upacara ditampilkan atraksi bela diri yong moodo dan pencak silat dari aliran Setia Hati (SHT), kemudian simulasi penanggulangan aksi teror, drama perjuangan kemerdekaan RI, dan defile pasukan peserta upacara. Bergantian pasukan dengan langkah tegap melintas di depan tribun kehormatan, dan kemudian konvoi kendaraan militer seperti tank dan panser.
Sebelumnya masyarakat yang hadir pun memanfaatkan momen itu untuk berfoto dengan latar belakang kendaraan-kendaraan militer itu.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017
Gubernur Awang dengan seragam putih dan mengenakan baret berwarna hitam memeriksa pasukan dengan berkendaraan jip terbuka.
Pada kesempatan tersebut Gubernur Awang juga menyematkan tanda penghargaan Satya Lencana Kesetiaan kepada Kapten CZI Sudarno dari TNI AD, Serda Sokuful dari TNI AL, dan Praka Endro S dari TNI AU.
Gubernur membacakan amanat Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo yang antara lain mengucapkan selamat kepada seluruh jajaran TNI maupun pegawai sipil di lingkungan TNI, juga terima kasih atas pengabdian mereka selama ini.
Panglima TNI, dalam sambutan yang dibacakan Awang, menyebutkan pada peringatan Hari TNI tahun 2017, semua parade, defile, dan demonstrasi atraksi kemampuan para prajurit dan alat utama sistem persenjataan TNI adalah satu bentuk laporan pertanggungjawaban kepada Presiden selaku Panglima Tertinggi dan seluruh rakyat Indonesia.
Melalui kegiatan itu diharapkan rakyat dapat melihat kekuatan TNI secara langsung sebagai komponen utama pertahanan negara.
Panglima TNI berharap semua yang ditampilkan dalam rangkaian upacara kali ini dapat memberikan gambaran yang utuh tentang pembangunan kekuatan dan profesionalisme prajurit TNI sehingga bisa menumbuhkan kecintaan dan kebanggaan seluruh masyarakat Indonesia terhadap TNI.
Sebagai penutup upacara ditampilkan atraksi bela diri yong moodo dan pencak silat dari aliran Setia Hati (SHT), kemudian simulasi penanggulangan aksi teror, drama perjuangan kemerdekaan RI, dan defile pasukan peserta upacara. Bergantian pasukan dengan langkah tegap melintas di depan tribun kehormatan, dan kemudian konvoi kendaraan militer seperti tank dan panser.
Sebelumnya masyarakat yang hadir pun memanfaatkan momen itu untuk berfoto dengan latar belakang kendaraan-kendaraan militer itu.(*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017