Samarinda (ANTARA Kaltim) - Geram sekali rasanya ketika bekerja menggunakan komputer, namun secara tiba-tiba listrik PLN padam, sementara pekerjaan yang tengah dikerjakan tidak tersimpan harus mengulanginya dari awal lagi.

Kita tahu bahwa di dalam sebuah komputer terdapat bermacam komponen sensitif yang dibekali bermacam kecanggihan seperti seperti cd rom, ram, hardisk, processor, dan lainnya. Namun, bermacam komponen tersebut terbilang sangat rentang kerusakan.

Tegangan listrik yang secara tiba-tiba mati bisa menyebabkan komponen-komponen tersebut rusak, alhasil komputer pun tidak bisa berjalan dengan baik. Lalu apa yang harus dilakukan? Apa solusinya? Solusinya, sangat disarankan menggunakan ups.

Apa itu UPS?

UPS atau Uninterruptible Power Supply adalah sebuah alat yang berfungsi untuk menyimpan daya, sehingga jika listrik mati secara tiba-tiba maka alat yang terpasang ups tersebut masih tetap menyala.

UPS menjadi sebuah alat yang sangat penting sebagai benteng dari kegagalan daya dan kerusakan sistem serta hardware. Ups menjadi sistem yang sangat penting, terutama untuk perusahaan seperti jasa telekomunikasi, penyedia jasa internet, jasa informasi, dan masih banyak lagi. Bisa dibayangkan berapa besar kerugian yang akan dialami akibat kegagalan daya listrik apabila sistem tersebut tak dilindungi dengan.

Dengan menghubungkan perangkat komputer ke ups, maka jika suatu saat listrik mati, maka komputer tidak akan langsung mati, melainkan akan tetap menyala dengan menggunakan listrik yang bersumber dari ups tersebut.

Sebuah ups normal dengan daya 600 watt hanya mampu menghidupkan sebuah komputer dengan daya sebesar 400 watt selama 17 menit saja. Walaupun terbilang cukup sebentar, namun waktu tersebut cukup untuk mematikan atau shutdown komputer sesuai dengan prosedur, hasil pekerjaan pun akan tersimpan dengan baik dan komputer pun tidak akan berisiko mengalami kerusakan.

Tidak hanya memberikan listrik cadangan untuk perangkat yang terhubung, namun ups pun bisa menstabilkan tegangan. Jika terjadi ketidakstabilan pada tegangan input, maka ups akan menstabilkan tegangan sehingga tegangan output yang digunakan komputer tetap tegangan stabil.

Sekedar informasi, apabila ingin membeli ups sebaiknya kunjungi Ralali.com. Di Ralali.com jual ups sangat lengkap. Tersedia beragam daftar harga ups murah dan berkualitas terbaik dengan pilihan jenis dan merek ternama, baik ups untukkeperluanbisnismaupun ups untukpenggunaan personal.

Sebelum membeli ups, kenali dahulu jenisnya. Berdasarkan cara kerjanya, ups terbagi menjadi 3 jenis, berikut ulasannya.

Line-interactive UPS

Jenis ups ini diberi tambahan alat AVR atau Automatic Voltage Regulator, alat tersebut berfungsi untuk mengatur tegangan dari suplai daya ke peralatan tersebut.

On-line UPS

Pada jenis ups ini terdapat 1 rectifier dan inverter yang terpisah. Harga ups jenis ini lebih mahal di antara jenis lainnya. Dalam kondisi gangguan, suplai daya ke rectifier akan diblok, sehingga akan ada arus DC dari baterai menuju inverter yang selanjutnya diubah menjadi arus AC.

Off-line UPS

Bagi yang mencari harga ups murah, jenis ups ini pilihan yang tepat. Harga ups ini paling murah di antara jenis lainnya, sebab rectifier dan inverter berada dalam satu unit. Dalam kondisi gangguan switch akan berpindah, sehingga suplai daya berasal dari suplai utama akan terblok, setelah itu arus DC akan mengalir dari baterai menuju inverter. (ADV/*)

Pewarta:

Editor : Pemasaran


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016