Samarinda (ANTARA Kaltim) -  Ketua DPRD Kaltim HM Syahrun HS berencana menggelar pelatihan "Emotional Spiritual Quotient" atau ESQ bagi para eksekutif dan pejabat di Samarinda pada 21-22 November 2015.

"Kegiatan pelatihan ini untuk memeriahkan HUT ke-59 Kaltim dan akan langsung diisi Pak Ary Ginanjar Agustian selaku pemimpin ESQ Leadership Center," kata Syahrun di Samarinda, Minggu .

Selain menggelar pelatihan ESQ eksekutif, FKA ESQ 165 Kaltim juga akan melaksanakan Silaturahmi Alumni ESQ se-Kalimantan Timur pada Januari atau Februari 2016.

Ia menjelaskan pihaknya telah membentuk panitia pelaksana yang diketuai Kepala Biro Bangda Setprov Kaltim Salman Lumoindong, dengan Sekretaris Kepala Bidang Bina Marga Dinas PU Kaltim Joko Setiono dan wakil bendahara Achmadi (Sekretaris DPRD).

"Target peserta minimal 250 orang. Insya Allah tercapai, karena selain peserta dari kalangan swasta di Balikpapan, Samarinda, Kutai Kartanegara, Kutai Timur dan Bontang, Pak Gubernur Awang Faroek Ishak juga meminta pejabat eselon II dan III di lingkungan Pemprov Kaltim mengikuti training eksekutif ini. Anggota DPRD Kaltim yang ingin ikut lagi untuk penyegaran juga boleh," katanya.

Syahrun menerangkan melalui traning ESQ para pesertanya dapat melakukan perubahan besar berawal dari sebuah langkah kecil.

Selain itu, juga membangkitkan raksasa tidur dalam diri masing-masing dengan mengubah energi potensial menjadi energi kinetik, melalui penggabungan tiga kecerdasan, yakni emosional, spiritual dan intelektual (ESQ).

Penggabungan ketiga potensi kecerdasan tersebut diharapkan melahirkan insan yang mempunyai tujuh budi utama, yakni jujur, bertanggung jawab, visioner, disiplin, mampu bekerja sama, adil, dan peduli sesama.

"Harapan saya sebagai Ketua Korwil FKA Kaltim, training ESQ eksekutif ini dapat berlangsung sukses. Ini juga agar kita bersama dapat mewujudkan Kaltim Emas 2020, 2030 dan 2045," kata Syahrun, dengan menambahkan alumni ESQ 165 se-Kaltim kini berjumlah sekitar 75 ribu orang.(*)

Pewarta: Arumanto

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015