Samarinda (ANTARA Kaltim) -  Pemprov Kaltim bersama Putra Sampoerna Foundation (PSF) bekerja sama merekrut 50 siswa lulusan SMP agar bisa masuk SMA di Bogor, Jawa Barat, dan semuanya akan mendapatkan Beasiswa Kaltim Cemerlang.

"Sebanyak 50 siswa yang akan disekolahkan diutamakan dari anak keluarga kurang mampu atau dari keluarga miskin, tetapi dari sisi akademik pengembangan mutu SDM-nya bisa dibentuk setelah di SMA Sampoerna Kampus Bogor," kata Ketua Tim Beasiswa Kaltim Cemerlang Basmen Nainggolan di Samarinda, Kamis.

Kerja sama dengan PSF dilakukan karena beberapa keuntungan, seperti para lulusan SMA Sampoerna akan dicarikan perguruan tinggi terbaik di Indonesia. PSF juga memiliki perguruan tinggi sendiri yakni Sampoerna Academy.

Bagi anak dari kalangan keluarga tidak mampu yang melanjutkan di Sampoerna Academy maupun perguruan tinggi ternama lain, maka PSF akan memberikan pinjaman tanpa bunga kepada mereka, sehingga meskipun keluarganya tidak mampu, namun anak tersebut masih bisa kuliah.

Selanjutnya, setelah penerima pinjaman lunak itu lulus, maka PSF akan mencarikan pekerjaan. Gaji dari hasil kerjanya itulah yang akan digunakan untuk mencicil pinjaman tanpa bunga kepada PSF.

"Inilah keuntungan yang didapat anak-anak Kaltim jika mereka bisa masuk SMA Sampoerna, makanya Pak Gubernur Kaltim setuju melakukan kerja sama dengan PSF karena selain untuk meningkatkan SDM juga mereka dapat terpantau sampai masuk kerja," kata Basmen yang juga Kabid Pembinaan SMK dan Perguruan Tinggi Dinas Pendidikan Kaltim ini.

Dilanjutkannya, PSF mulai 2016 juga berencana melakukan pendampingan peningkatan SDM untuk SMAN 10 Samarinda, yakni satu-satunya sekolah yang berada di bawah naungan Pemprov Kaltim.

Pola pendampingan untuk SMAN 10 Samarinda adalah dalam sistem atau teknik mendidik siswa yang lebih baik, sehingga kemampuan pelajart tergali dengan jelas sehingga yakin dalam memilih perguruan tinggi yang tepat dengan bakatnya. (*)

Pewarta: M.Ghofar

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015