Samarinda (ANTARA Kaltim) - Wakil Ketua DPRD Kaltim, asal daerah pemilihan Kota Bontang, Kabupaten Kutai Timur (Kutim) dan Berau Dody Rondonuwu menyampaikan bahwa masyarakat Kutim khususnya yang berada di perdesaan maupun pinggiran pada dasarnya sangat mendambakan ‘Kartu Sakti’ yakni program Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).

Aspirasi warga Kutim tersebut disampaikan dalam reses yang dilaksanakan Politikus PDI Perjuangan ini di daerah pinggiran Kutim, seperti Kecamatan Rantau Pulung, Telen, Gang Nusantara, Sangatta hingga Muara Wahau.

Disebutkan Dody, masyarakat yang hadir dalam pertemuan ramai-ramai bertanya, kapan kartu sakti dari presiden ketujuh RI itu direalisasikan.

“Masyarakat sangat menanti segera direalisasikannya program KIS, KIP dan KKS tersebut. Karena mereka berharap program itu bisa membantu  menikmati pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan dengan baik sesuai dengan keinginan pemerintah,” ucapnya.

Selain kartu sakti tersebut, masyarakat juga berharap pemerintah membangunkan rumah sakit di daerah pinggiran Kutim, seperti Muara wahau atau minimal Puskesmas rawat inap dengan fasilitas dan tenaga medis yang lengkap.

“Warga Kutim butuh fasilitas rumah sakit atau paling tidak pemerintah dapat menyediakan Puskesmas 24 jam. Sebab selama ini mereka harus ke Samarinda ketika berobat dan untuk yang mengalami sakit parah hal ini tentu sangat mengkhawatir. Sebab dengan jarak tempuh yang jauh maka akan sangat memakan waktu, sementara dalam kondisi kritis pasien butuh segera tindakan medis,” terang dia.

Lebih lanjut Dody menyampaikan, masyarakat juga mengharap adanya perbaikan infrastruktur jalan antar kabupaten//kota. Terutama pembangunan jalan untuk masyarakat nelayan dan petani. (Humas DPRD Kaltim/adv/lin/dhi/oke)
 

Pewarta:

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014