Rezan Aditya Wahyudi, pesilat Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, berhasil meraih medali perunggu pada kategori remaja kelas F 59-69 kilogram di kejuaraan nasional pencak silat 2023.
 
"Kami bangga dan bersyukur walau meraih medali perunggu untuk seolah dan kabupaten dalam kejuaraan tingkat nasional," kata pelatih Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Penajam Paser Utara Muhammad Irfan di Penajam, Senin.
 
Kejuaraan tingkat nasional itu berlangsung di Jakarta pada 20-22 Oktober 2023, yang diselenggarakan Perkumpulan Atlet Pelatih Olahraga Indonesia (Papori), serta menggandeng Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
 
Kemudian melibatkan Perguruan Besar (PB) IPSI DKI Jakarta, Pengurus Provinsi (Pengprov) IPSI Jawa Barat, Pengurus Kota (Pengkot) IPSI Jakarta Timur, BPJamsostek, Oasis Waters Indonesia, serta Rumah Karya Advertising.
 
Kejuaraan diikuti delapan provinsi yakni, Jambi, Banten, DKI Jakarta, Yogyakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Timur dan Kalimantan Barat dengan jumlah peserta 2.790 atlet pencak silat.
 
Rezan Aditya Wahyudi pelajar SMA Negeri 1 Kabupaten Penajam Paser Utara berusia 17 tahun itu, berhasil meraih medali perunggu setelah mengalahkan pesilat dari SMA Prisakti Mataram dengan skor 14-10.
 
Pelatih Muhamad Irfan memberikan apresiasi dan bangga atas prestasi yang mengharumkan nama kabupaten dan sekolah, kendati baru bisa meraih juara ketiga di kejuaraan tingkat nasional pencak silat tersebut
 
"Walau persiapan kurang maksimal untuk menghadapi kejuaraan nasional, kami bisa meraih medali perunggu," ujarnya.
 
Rezan Aditya Wahyudi, jelas pelatih pencak silat Perguruan Perisai Putih itu, melakukan persiapan menjalani pemusatan pelatihan (training center/TC) secara mandiri di sekolah selama 14 hari.
 
Kategori yang dipertandingkan pada kejuaraan nasional pencak silat 2023 itu di antaranya pra-usia dini, pra-remaja (SMP/MTs) sederajat dan kategori remaja (SMA/SMK/MA) sederajat.
 
Jenis pertarungan adalah tanding solo kreatif, tanding tunggal, ganda dan beregu meliputi tangan kosong, senjata serta kombinasi.

Pewarta: Nyaman Bagus Purwaniawan

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023