Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunak) Kabupaten Paser mulai melakukan pengawasan dan pemantauan terhadap sejumlah lokasi yang dijadikan tempat pemotongan hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha.


"Mulai hari ini, tim pengawas sudah turun ke lokasi pemotongan hewan kurban, " kata  Kabid Kesehatan Hewan Kesmavet Disbunak Kabupaten Paser, drh. Al-Habib, Sabtu (9/7). 

Tim pengawas ini beranggotakan petugas dari Disbunak dan Petugas Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pusat kesehatan hewan (Puskeswan) di setiap kecamatan.

Ia mengatakan, untuk pengawasan di setiap kecamatan dilakukan petugas puskeswan kecamatan. 

Lanjutnya untuk lokasi pengawasan, pihaknya sudah mendapatkan data lokasi diantaranya di masjid, instansi ataupun di tempat umum atau pribadi yang menyelenggarakan pemotongan hewan korban. 

Meski demikian pihaknya menyarankan agar pemotongan hewan kurban terutama  untuk wilayah  Kota Tanah Grogot dilakukan di rumah pemotongan hewan (RPH)  di Desa Jone. 

"Agar semua kegiatan pemotongan hewan  kurban tersentral di RPH, contohnya pengurus Masjid Agung akan melakukan pemotongan  di RPH, " katanya. 

Imbauan ini penting katanya untuk mencegah kemungkinan  lokasi pemotongan hewan di luar RPH  menjadi media penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK). 

"Meski di Kabupaten Paser hingga saat ini belum ada ditemukan hewan yang terkena PMK," kata Al-Habib. 

Dia juga mengingatkan bagi masyarakat yang  melakukan pemotongan hewan di luar RPH, agar tetap memperhatikan kebersihan, higienitas maupun sanitasi selama kegiatan  pemotongan. 

Selain itu,  Al-Habib juga mengingatkan selama kegiatan pemotongan tetap menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran COVID-19. 

Al-Habib menjelaskan pengawasan  yang dilakukan tim sampai hari ke-3 setelah lebaran Idul Adha.  Pengawasan hewan kurban ini dilakukan sebelum dan sesudah hewan dipotong. 

Sekadar diketahui bahwa pada Sabtu (9/7) Pengurus Daerah (PD)  Muhammadiyah Kabupaten Paser melakukan pemotongan hewan kurban setelah  warga Muhamadiyah melaksanakan sholat Idul Adha. 

Sekretaris PD Muhammadiyah Kabupaten Paser Syarif  Hidayatullah mengatakan pemotongan hewan kurban dilakukan di RPH milik Muhammadiyah di KM 5 Tanah Grogot. 

"Ada 21 ekor hewan kurban yang akan dipotong dan dibagikan kepada yang berhak menerimanya, " katanya. 

Syarif menambahkan selama kegiatan  pemotongan hewan kurban, mendapat pengawasan  petugas kesehatan hewan dari Disbunak Paser yang datang ke lokasi pemotongan. 

 

Pewarta: R. Wartono

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022