Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur berkomitmen untuk meningkatkan produksi ternak di wilayah setempat dengan memberikan bantuan dan kemudahan perizinan bagi para peternak sebagai upaya mewujudkan swasembada daging.
Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi di Kabupaten Kutai Kartanegara, Jumat mengatakan pemerintah, melalui dinas terkait, siap menghubungkan para peternak dengan berbagai pihak, termasuk perbankan dan para ahli bidang peternakan.
“Bagi kelompok tani yang ingin mengembangkan peternakan sapi maupun penggemukan sapi bisa berkoordinasi dengan dinas peternakan dan kesehatan hewan," kata Hadi Mulyadi saat meresmikan Kandang sapi Bantuan Langsung Tunai (BLT), untuk masyarakat di Desa Tani Bhakti, Loa Janan, Kutai Kartanegara.
Hadi Mulyadi mengapresiasi keterlibatan swasta yang telah memfasilitasi masyarakat sehingga produktif, baik di Desa Tani Bhakti Loa Janan maupun kelompok lainnya yang tersebar di kabupaten dan kota di Kaltim, dalam kegiatan pengembangan lokasi sekaligus pilot projek penggemukan sapi.
Ia mengakui kontribusi PT Berkah Salama Jaya (BSJ) yang telah membantu para peternak di daerah itu.
"Kegiatan yang dilakukan PT BSJ beserta koperasi produsen ternak BSJ di Desa Tani Bhakti di Loa Janan ini bisa menjadi percontohan desa-desa lainnya di Kaltim," kata Hadi Mulyadi
Mantan anggota DPRD dan DPR RI itu juga mengharapkan program pembangunan peternakan bisa terus eksis untuk meningkatkan produksi daging dan telur lokal, sehingga bisa mandiri dan berdaulat pangan asal ternak, terutama mendukung Provinsi Kaltim sebagai ibu kota nusantara (IKN).
Direktur Utama PT BSJ Suparlan mengatakan kandang penggemukan yang baru diresmikan berkapasitas 120 ekor sapi, padahal luas kandang induk sebelumnya berkapasitas hampir 900 ekor. Ini khusus di Desa Tani Bhakti saja, belum termasuk 93 kelompok lainnya yang tersebar di sembilan kabupaten dan kota di Kaltim.
"Peresmian kandang BLT dibangun berdasarkan hasil keuntungan dari Program Kemitraan dengan PT Pertamina, yang merupakan salah satu bagian dari program CSR dan Bina Lingkungan," kata Suparlan.
Ditambahkan, PT BSJ dan Koperasi Ternak Berkah Salama Jaya Kalim bertekad membantu kesejahteraan peternak sapi di unit kabupaten/kota se-Kaltim dengan cara kemitraan dengan peternak.
Dia mengatakan pihaknya juga memberikan dukungan teknis untuk pengembangan dan pembibitan, bahkan penggemukan ternak sapi dengan cara pendampingan, pelatihan, pengelolaan, dan tata cara pemberian pakan ternak.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022
Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi di Kabupaten Kutai Kartanegara, Jumat mengatakan pemerintah, melalui dinas terkait, siap menghubungkan para peternak dengan berbagai pihak, termasuk perbankan dan para ahli bidang peternakan.
“Bagi kelompok tani yang ingin mengembangkan peternakan sapi maupun penggemukan sapi bisa berkoordinasi dengan dinas peternakan dan kesehatan hewan," kata Hadi Mulyadi saat meresmikan Kandang sapi Bantuan Langsung Tunai (BLT), untuk masyarakat di Desa Tani Bhakti, Loa Janan, Kutai Kartanegara.
Hadi Mulyadi mengapresiasi keterlibatan swasta yang telah memfasilitasi masyarakat sehingga produktif, baik di Desa Tani Bhakti Loa Janan maupun kelompok lainnya yang tersebar di kabupaten dan kota di Kaltim, dalam kegiatan pengembangan lokasi sekaligus pilot projek penggemukan sapi.
Ia mengakui kontribusi PT Berkah Salama Jaya (BSJ) yang telah membantu para peternak di daerah itu.
"Kegiatan yang dilakukan PT BSJ beserta koperasi produsen ternak BSJ di Desa Tani Bhakti di Loa Janan ini bisa menjadi percontohan desa-desa lainnya di Kaltim," kata Hadi Mulyadi
Mantan anggota DPRD dan DPR RI itu juga mengharapkan program pembangunan peternakan bisa terus eksis untuk meningkatkan produksi daging dan telur lokal, sehingga bisa mandiri dan berdaulat pangan asal ternak, terutama mendukung Provinsi Kaltim sebagai ibu kota nusantara (IKN).
Direktur Utama PT BSJ Suparlan mengatakan kandang penggemukan yang baru diresmikan berkapasitas 120 ekor sapi, padahal luas kandang induk sebelumnya berkapasitas hampir 900 ekor. Ini khusus di Desa Tani Bhakti saja, belum termasuk 93 kelompok lainnya yang tersebar di sembilan kabupaten dan kota di Kaltim.
"Peresmian kandang BLT dibangun berdasarkan hasil keuntungan dari Program Kemitraan dengan PT Pertamina, yang merupakan salah satu bagian dari program CSR dan Bina Lingkungan," kata Suparlan.
Ditambahkan, PT BSJ dan Koperasi Ternak Berkah Salama Jaya Kalim bertekad membantu kesejahteraan peternak sapi di unit kabupaten/kota se-Kaltim dengan cara kemitraan dengan peternak.
Dia mengatakan pihaknya juga memberikan dukungan teknis untuk pengembangan dan pembibitan, bahkan penggemukan ternak sapi dengan cara pendampingan, pelatihan, pengelolaan, dan tata cara pemberian pakan ternak.
Editor : Abdul Hakim Muhiddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022