Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur mengalokasikan anggaran senilai Rp150 miliar per tahun untuk Program Beasiswa Kaltim Tuntas ( BKT).


Menurut Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi, alokasi bantuan dana bagi pelajar tersebut merupakan anggaran beasiswa terbesar se-Indonesia.

"Alhamdulillah hingga tiga tahun terakhir ini Pemprov Kaltim tetap berkomitmen memberikan beasiswa BKT dan alokasi anggaran beasiswa ini terbesar se-Indonesia,” katanya dalam keterangan resmi yang diterima di Samarinda, Rabu.

Hadi menjelaskan bahwa bantuan beasiswa tersebut melebih alokasi beasiswa yang dimiliki Provinsi DKI Jakarta.

Hal ini, katanya, menunjukkan perhatian serius Pemprov Kaltim kepada masyarakat atau putra-putri di provinsi ini yang menjalani pendidikan di dalam negeri hingga luar negeri.

"Kami berupaya menyiapkan SDM unggul, khususnya menyambut Kaltim sebagai Ibu Kota Negara ( IKN)," jelas Hadi.

Bukan hanya itu, katanya, bantuan beasiswa juga diberikan kepada para dosen untuk mengikuti jenjang pendidikan S3.

"Harapannya para dosen di Kaltim mempunyai kemampuan SDM yang bagus untuk mengajar para mahasiswa di Kaltim," ujarnya.

Hadi berharap ke depan perguruan tinggi di Kaltim bisa bersaing dengan perguruan elite di Tanah Air.

"Pemprov Kaltim sangat berkomitmen membekali putra-putri daerah dengan ilmu dan keterampilan yang mumpuni," jelasnya.

 

Pewarta: Arumanto

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022