Bontang (ANTARA Kaltim) - Baitul Maal wat Tamwil (BMT) atau yang lebih dikenal dengan nama Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS) Mitra Amanah di Kota Bontang, Kalimantan Timur dalam milad atau ulang tahun ketiga membagikan sisa hasil usaha (SHU) senilai Rp380 juta.
"Milad ke tiga ini KJKS Mitra Amanah mampu membagikan SHU senilai Rp380 juta dan secara mandiri telah mampu mengaji para pengurusnya," kata Ketua KJKS Mitra Amanah, Sugiono, di Bontang, Senin.
KJKS Mitra Amanah dalam kesempatan milad ketiga mengisi dengan berbagai agenda, di antaranya memberikan hadiah bagi tiga kelompok yang dalam pembayaran pinjaman dengan system tanggung renteng cukup baik yakni kelompok pengrajin minyak kelapa di Loktunggul Bontang Lestari, kelompok Pasar Rawa Indah, kelompok Teuku Umar Berbas Pantai.
"Tingkat kemacetan kecil sekali contoh untuk tahun 2012 hanya dua orang dari dua kelompok yang macet dan secara tanggung renteng diselesaikan oleh anggota kelompok lainnya," ujar Sugiono.
Sugiono menceritakan KJKS Mitra Amanah berdiri dibawah naungan Lembaga Amil Zakat (LAZ) Yaumil PT Badak memiliki misi sosial mengentaskan kemiskinan, memerangi renternir dengan pola operasional syariah dan menerapkan system tanggung renteng bagi 185 kelompok yang menjadi anggota binaannya.
KJKS Mitra Amanah juga merupakan mitra dari penyaluran dana bergulir Program Kelola Bina Lingkungan PT Badak NGL, bersama BPR Dana Arta dan Bank Muamalat.
"Dalam perjalanan operasional KJKS Mitra Amanah diusia ketiga tahun ini sebenarnya banyak lembaga perbankan menawarkan permodalan, tetapi belum kami serap," kata Ketua KJKS Mitra Amanah.
Demikian pula share permodalan masih terbatas dengan iuran sekitar Rp100 ribu per bulan dari pengurus yang sebagian besar karyawan PT Badak.
"Pengembangan unit usaha KJKS Mitra Amanah saat ini adalah membuka gerai dinar dan gadai emas. Selain itu telah membuka unit layanan di Pasar Rawa Indah sehingga mampu mendekatkan layanan ke masyarakat," ujar Sugiono.
Sisi pemberdayaan yang telah berhasil dibina oleh KJKS Mitra Amanah yang menonjol diantaranya dalam pembiayaan kelompok peternak sapi di Suka Rahmat. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013
"Milad ke tiga ini KJKS Mitra Amanah mampu membagikan SHU senilai Rp380 juta dan secara mandiri telah mampu mengaji para pengurusnya," kata Ketua KJKS Mitra Amanah, Sugiono, di Bontang, Senin.
KJKS Mitra Amanah dalam kesempatan milad ketiga mengisi dengan berbagai agenda, di antaranya memberikan hadiah bagi tiga kelompok yang dalam pembayaran pinjaman dengan system tanggung renteng cukup baik yakni kelompok pengrajin minyak kelapa di Loktunggul Bontang Lestari, kelompok Pasar Rawa Indah, kelompok Teuku Umar Berbas Pantai.
"Tingkat kemacetan kecil sekali contoh untuk tahun 2012 hanya dua orang dari dua kelompok yang macet dan secara tanggung renteng diselesaikan oleh anggota kelompok lainnya," ujar Sugiono.
Sugiono menceritakan KJKS Mitra Amanah berdiri dibawah naungan Lembaga Amil Zakat (LAZ) Yaumil PT Badak memiliki misi sosial mengentaskan kemiskinan, memerangi renternir dengan pola operasional syariah dan menerapkan system tanggung renteng bagi 185 kelompok yang menjadi anggota binaannya.
KJKS Mitra Amanah juga merupakan mitra dari penyaluran dana bergulir Program Kelola Bina Lingkungan PT Badak NGL, bersama BPR Dana Arta dan Bank Muamalat.
"Dalam perjalanan operasional KJKS Mitra Amanah diusia ketiga tahun ini sebenarnya banyak lembaga perbankan menawarkan permodalan, tetapi belum kami serap," kata Ketua KJKS Mitra Amanah.
Demikian pula share permodalan masih terbatas dengan iuran sekitar Rp100 ribu per bulan dari pengurus yang sebagian besar karyawan PT Badak.
"Pengembangan unit usaha KJKS Mitra Amanah saat ini adalah membuka gerai dinar dan gadai emas. Selain itu telah membuka unit layanan di Pasar Rawa Indah sehingga mampu mendekatkan layanan ke masyarakat," ujar Sugiono.
Sisi pemberdayaan yang telah berhasil dibina oleh KJKS Mitra Amanah yang menonjol diantaranya dalam pembiayaan kelompok peternak sapi di Suka Rahmat. (*)
Editor : Arief Mujayatno
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013