Tannjung Redeb (ANTARA Kaltim) - Pesawat Wings Air telah beroperasi melayani penerbangan dari Balikpapan ke Bandara Kalimarau Berau, namun demikian harga tiket pesawat dinilai masih tinggi sehingga cukup memberatkan masyarakat penggunanya.
Antara melaporkan dari Tanjung Redeb, Senin, setelah Batavia dinyatakan pailit dan tidak beroperasi di Kalimarau, posisinya digantikan oleh Wings Air yang mengoperasikan pesawat ATR-72.
Meski dengan pesawat dengan kapasitas yang lebih kecil, Wings dinilai mampu memberikan layanan pengganti. Namun, masyarakat belum bisa berharap tiket murah seperti yang ditawarkan Lion Air.
"Pesan tiket untuk tanggal 4 Maret harganya masih Rp700 ribu, lebih mahal dari tiket pesawat lain, saya pikir lebih murah seperti Lion," ungkap salah satu penumpang, Husna.
Meski merupakan anak perusahaan Lion, khusus untuk penerbangan Balikpapan-Berau, Wings tidak memberlakukan 'low cost tariff' seperti yan dilakukan Lion Air.
Menurut catatan, tiket termurah penerbangan Wings dari Balikpapan ke Bandara Kalimarau Berau atau sebaliknya Rp511.000, sementara harga tertinggi bahkan mencapai Rp1 juta.
"Untuk penerbangan Senin tanggal 4 Maret harga tiket Wings tujuan Berau - Balikpapan sudah Rp800 ribuan," ungkap seorang calon penumpang, Nadirah.
Pada rute Balikpapan-Berau tidak diberlakukan low cost tariff mengingat Kalimarau saat ini belum dilengkapi stasiun pengisian bahan bakar pesawat, sehingga setiap pesawat yang masuk ke Berau harus stok bahan bakar dan memaksa maskapai untuk mengurangi beban lainnya seperti cargo.
Bupati Berau Drs Makmur HAPK MM, saat pendaratan perdana Wings Air Sabtu pekan kemarin, berharap dengan masuknya Wings akan memberikan dampak positif terhadap layanan penumpang.
Harapannya, agar harga tiket lebih rendah lagi, mengingat saat ini untuk sebagian besar masyarakat Berau, tiket pesawat yang beroperasi di Berau masih cukup tinggi terutama pada saat musim liburan.
Menjawab kekhawatiran maskapai terhadap intensitas penumpang, Makmur memastikan bahwa penumpang di Berau tidak akan sepi. Untuk itu diharapkan ke depan Wings Air mampu meningkatkan layanan transportasi di Bandara Kalimarau Berau.
"Kami berharap ke depan Wings mampu meningkatkan layanan sehingga mampu memberikan dampak positif lainnya yakni persaingan harga tiket yang lebih murah lagi," ujar Bupati. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013
Antara melaporkan dari Tanjung Redeb, Senin, setelah Batavia dinyatakan pailit dan tidak beroperasi di Kalimarau, posisinya digantikan oleh Wings Air yang mengoperasikan pesawat ATR-72.
Meski dengan pesawat dengan kapasitas yang lebih kecil, Wings dinilai mampu memberikan layanan pengganti. Namun, masyarakat belum bisa berharap tiket murah seperti yang ditawarkan Lion Air.
"Pesan tiket untuk tanggal 4 Maret harganya masih Rp700 ribu, lebih mahal dari tiket pesawat lain, saya pikir lebih murah seperti Lion," ungkap salah satu penumpang, Husna.
Meski merupakan anak perusahaan Lion, khusus untuk penerbangan Balikpapan-Berau, Wings tidak memberlakukan 'low cost tariff' seperti yan dilakukan Lion Air.
Menurut catatan, tiket termurah penerbangan Wings dari Balikpapan ke Bandara Kalimarau Berau atau sebaliknya Rp511.000, sementara harga tertinggi bahkan mencapai Rp1 juta.
"Untuk penerbangan Senin tanggal 4 Maret harga tiket Wings tujuan Berau - Balikpapan sudah Rp800 ribuan," ungkap seorang calon penumpang, Nadirah.
Pada rute Balikpapan-Berau tidak diberlakukan low cost tariff mengingat Kalimarau saat ini belum dilengkapi stasiun pengisian bahan bakar pesawat, sehingga setiap pesawat yang masuk ke Berau harus stok bahan bakar dan memaksa maskapai untuk mengurangi beban lainnya seperti cargo.
Bupati Berau Drs Makmur HAPK MM, saat pendaratan perdana Wings Air Sabtu pekan kemarin, berharap dengan masuknya Wings akan memberikan dampak positif terhadap layanan penumpang.
Harapannya, agar harga tiket lebih rendah lagi, mengingat saat ini untuk sebagian besar masyarakat Berau, tiket pesawat yang beroperasi di Berau masih cukup tinggi terutama pada saat musim liburan.
Menjawab kekhawatiran maskapai terhadap intensitas penumpang, Makmur memastikan bahwa penumpang di Berau tidak akan sepi. Untuk itu diharapkan ke depan Wings Air mampu meningkatkan layanan transportasi di Bandara Kalimarau Berau.
"Kami berharap ke depan Wings mampu meningkatkan layanan sehingga mampu memberikan dampak positif lainnya yakni persaingan harga tiket yang lebih murah lagi," ujar Bupati. (*)
Editor : Arief Mujayatno
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013