Balikpapan (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Balikpapan mengingatkan warga untuk waspada kemungkinan terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) seiring tingginya titik panas di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dalam beberapa hari terakhir.
"Kami imbau masyarakat dan semua elemen terkait tetap memantau informasi cuaca melalui kanal resmi BMKG dan waspada terhadap potensi adanya titik api yang bisa menyebabkan karhutla," ujar Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Sepinggan Balikpapan Diyan Novrida di Balikpapan, Minggu.
Pada Sabtu (11/10) sejak pukul 01.00-24.00 Wita terpantau 194 titik panas tersebar di tujuh kabupaten/kota, yakni Balikpapan satu titik panas, Paser (56), Penajam Paser Utara (3), Kutai Barat (96), Kutai Timur (1), Kutai Kartanegara (33), dan Berau (4).
Ia mengimbau masyarakat tidak membuang puntung rokok sembarangan, karena puntung rokok yang masih membara berpotensi memicu karhutla karena banyak ranting dan dahan kering yang mudah terbakar.
Selain itu, warga diimbau tidak membakar lahan sembarangan.
Baca juga: Kepolisian masih selidiki penyebab kebakaran hunian pekerja IKN
Terkait dengan titik panas, kata ia, tugas dan fungsi BMKG menginformasikan ke dinas terkait dan masyarakat umum yang disertai dengan tingkat kepercayaan kebakaran, selanjutnya menjadi tugas instansi terkait untuk melakukan pengecekan hingga penanganan di lokasi.
Dalam informasi titik panas selalu disebutkan tingkat kepercayaan sedang dengan angka 7 maupun tingkat kepercayaan tinggi dengan angka 8. Terlebih informasi titik panas ini juga menyertakan titik koordinat sehingga pihak terkait mendapat petunjuk untuk menuju lokasi titik panas.
Ketika ada informasi titik panas yang kemungkinan terjadi kebakaran karena memiliki tingkat kepercayaan tinggi, biasanya pihak terkait langsung menuju lokasi sambil membawa peralatan pemadaman kebakaran.
Ia mengatakan pada Sabtu (11/10) terdeteksi 194 titik, antara lain Kota Balikpapan berada di Kecamatan Balikpapan Tengah, tiga tiga titik di Kabupaten Penajam Paser Utara, semuanya berada di Kecamatan Penajam.
Di Kabupaten Paser yang terdeteksi 56 titik, tersebar pada tujuh kecamatan, yakni Kecamatan Batu Sopang (14), Batu Engau (4), Kuaro (5), Long Ikis (3), Long Kali (10), Muara Samu (6), Muara Komam (10), Pasir Belengkong (2), dan Kecamatan Tanjung Harapan (2).
Baca juga: Disbun Kaltim gandeng banyak pihak cegah kebakaran lahan dan kebun
