Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur mencatat perkembangan kasus COVID-19 per Sabtu (12/12) mengalami penambahan empat orang sembuh dan empat orang positif.
 
 
"Atas pertambahan ini, maka total positif di Kabupaten Penajam naik menjadi 237 orang dan yang sembuh naik menjadi 178 orang," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten PPU dr Jansje Grace Makisurat di Penajam, Sabtu.
 
Empat orang yang sebelumnya masih suspek namun terkonfirmasi positif hari ini adalah pasien dengan kode PPU 234, 235, 236, dan PPU 237. Sedangkan empat pasien yang sembuh adalah dengan kode PPU 156, 167, 194, dan PPU 205.
 
Dari 237 warga Penajam yang positif ini, perkembangan terkini adalah terdapat 13 orang masih dirawat di rumah sakit, 37 orang isolasi mandiri, 9 orang meninggal, dan 178 orang dinyatakan selesai isolasi atau sembuh.
 
Total positif yang mencapai 237 orang tersebut jika dirinci per kecamatan dan perkembangannya terkini, maka di Kecamatan Penajam masih ada 36 orang positif, 105 orang selesai isolasi alias sembuh, dan ada 5 orang meninggal.
 
Di Kecamatan Waru terdapat 3 orang positif, 23 orang sembuh, 1 orang meninggal, di Babulu masih terdapat 2 orang positif, 30 orang sembuh, 2 orang meninggal, di Kecamatan Sepaku ada 9 orang positif, 20 orang sembuh, dan 1 orang meninggal.
 
Grace yang juga Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten PPU ini melanjutkan, hari ini juga terdapat penambahan 5 kasus suspek COVID-19, sehingga total suspek dari 22 Maret hingga 12 Desember mencapai 1.445 kasus/orang.
 
Perkembangan dari 1.445 kasus suspek itu adalah terdapat 11 orang melakukan isolasi mandiri, suspek yang masih dirawat di rumah sakit ada 4 kasus, dan suspek yang meninggal dengan komorbid tercatat ada 8 orang.
 
Sedangkan rincian jumlah suspek COVID-19 per kecamatan adalah di Penajam sebanyak 867 kasus/orang, Kecamatan Waru ada 156 kasus, Babulu terdapat 301 kasus, dan di Kecamatan Sepaku tercatat ada 121 orang suspek.
 
"Untuk kasus probable masih tetap 188 orang dengan sebaran di Kecamatan Penajam ada 90 kasus, di Waru terdapat 11 kasus, di Babulu ada 66 kasus, dan di Kecamatan Sepaku ada 21 kasus," tutur Grace.
 

Pewarta: M.Ghofar

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020