Dinas Komunikasi dan Informatika atau Diskominfo Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimatan Timur, membangun atau memasang instalasi jaringan internet untuk memenuhi kebutuhan layanan internet di daerah itu.

Kepala Diskominfo Kabupaten Penajam Paser Utara, Budi Santoso saat ditemui di Penajam, Rabu, mengatakan instansinya berupaya meningkatkan ketersediaan jaringan internet yang memadai karena sudah merupakan kebutuhan.

"Kebutuhan jaringan internet di wilayah Penajam Paser Utara semakin tinggi, apalagi adanya pandemi virus corona saat ini. Sehingga menuntut adanya ketersediaan jaringan internet yang memadai," ungkapnya.

Kebutuhan jaringan internet jelas Budi Santoso, sudah menjadi primer, terutama untuk sektor pendidikan di masa sekarang jaringan internet menjadi kebutuhan yang wajib harus dipenuhi.

Kondisi pendemi Coronavirus Disease atau COVID-19 saat ini lanjut ia, akses daring (online) sangat dibutuhkan untuk proses belajar mengajar serta mengadakan pertemuan setiap SKPD (satuan kerja perangkat daerah).

"Saat ini juga semua sudah serba online, jadi kami akan berupaya terus memperluas jaringan internet untuk memenuhi kebutuhan agar internet mudah dan cepat diakses," ujar Budi Santoso.

"Total anggaran pada tahun ini (2020) untuk memperluas dan memperkuat koneksi jaringan internet itu lebih kurang Rp3,7 miliar," ucapnya.

Menurut Budi Santoso, hampir seluruh daerah di Kabupaten Penajam Paser Utara telah terkoneksi jaringan internet, namun ada sejumlah wilayah yang tidak bisa dijangkau melalui fiber optik.

Diskominfo Kabupaten Penajam Paser Utara telah bekerja sama dengan perusahaan penyedia layanan internet (provider) untuk mengatasi permasalahan tersebut.

Kerja sama dengan "provider" itu kata Budi Santoso, untuk menjamin kebutuhan internet di SKPD, kecamatan, kelurahan, desa dan puskesmas serta sekolah, dan tahap awal baru tergarap 56 titik akan dilanjutkan tahun depan.

Untuk kebutuhan internet di 43 sekolah menengah pertama di wilayah Penajam Paser Utara ia menimpali lagi, sudah memenuhi 100 persen, sedangkan untuk 109 sekolah dasar baru terpenuhi 50 persen.

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020