Forum Anak Kecamatan Batu Ampar (Batam),Kabupaten Kutai Timur (Kutim), menyampaikan usulan kepada pemerintah setempat untuk dibangunkan taman baca khususnya bagi anak-anak dan kalangan remaja.
 

Ketua Forum Anak Kecamatan Batam, Adriani mengatakan keberadaan taman baca tersebut akan menjadi wadah yang bermanfaat bagi anak-anak di Kecamatan Batu Ampar menambah ilmu pengatahuannya.

"Sehingga siswa dapat menghabiskan waktunya di taman membaca. Nantinya, taman baca tersebut juga harus dilengkapi dengan fasilitas yang bisa membuat siswa merasa nyaman,” katanya saat Musrenbang di Kecamatan Batu Ampar, Jum'at.

Selain itu, dia berharap Pemerintah Kabupaten Kutim juga dapat membangun taman bermain yang layak dan ramah anak. Karena melihat banyak kasus kecelakaan di taman bermain yang tidak layak.

“Seperti bermain di sungai , naik motor ngebut-ngebutan yang dapat menimbulkan dampak yang negatif. Di tempat tersebut bisa dibuat bazar masyarakat sehingga masyarakat bisa mejual hasil kerajinan tangannya,” harapnya.

Fitri salah seorang siswa SMA Negeri 1 Batu Ampar menyampaikan usulan dari para pelajar juga menginginkan adanya wifi di sekolah untuk mendukung mereka dalam belajar, terutama untuk ikuti tes–tes masuk UMPTN.

Selain itu, dia juga mengusulkan adanya listrik 24 jam, karena selama ini mesin (genset) yang dipakai kondisi telah tidak begitu baik.

“Salah satu kendalanya adalah masalah jaringan,” ucapnya.

Kasi PUG data dan informasi, DPPPA Kutim Femmy Macawalang mengatakan pihaknya akan mengakomodir usulan pembuatan Taman Bermain Anak tersebut.

Sebab, Kabupaten Kutim adalah Kabupaten Layak Anak yang sudah mendapatkan penghargaan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Perempuan dan Anak RI tahun 2019, yang telah diterima Bupati Kutim di Makasar.

 

Pewarta: Wardi

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020