Penajam (ANTARA Kaltim) -  Bupati Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Yusran Aspar menerima Piala Adipura Buana yang diserahkan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar di auditorium Manggala Wanabakti Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Jakarta, Kamis.

Penghargaan di bidang tertinggi bidang lingkungan hidup itu merupakan kali keempat direbut Kabupaten Penajam Paser Utara sebagai kategori kota kecil.

Yusran Aspar merasa bangga atas prestasi yang telah diraih Kabupaten Penajam Paser Utara karena Piala Adipura Buana tersebut merupakan penghargaan tertinggi di bidang lingkungan hidup.

"Kami bersyukur karena kembali menerima piala sebagai penghargaan di bidang lingkungan kategori kota kecil, piala itu merupakan keberhasilan bersama untuk masyarakat Penajam Paser Utara," ujarnya.

Prestasi tersebut, menurut Yusran Aspar, merupakan keberhasilan bersama seluruh masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara dan semua elemen, termasuk jajaran Dinas Lingkungan Hidup setempat.

"Pasukan kuning dan pasukan hijau juga barisan terdepan melaksanakan tugas dengan baik bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan di wilayah Penajam Paser Utara," katanya.

Yusran Aspar mengimbau masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara tetap peduli terhadap lingkungan sekitar dengan menggiatkan pola hidup bersih.

"Suatu kebanggaan masyarakat karena Kabupaten Penajam Paser Utara satu-satunya kabupaten di Kalimantan Timur yang menerima Piala Adipura Buana pada 2017 bersama 150 kabupaten/kota lainnya di Indonesia," katanya.

Yusran Aspar menyatakan, prestasi tersebut bukanlah yang utama, namun lebih kepada budaya menjaga lingkungan tetap bersih, nyaman dan sehat.

"Lingkungan bersih, nyaman dan sehat merupakan kebutuhan yang utama dan harus dilakukan secara bersama-sama," katanya.

Yusran Aspar mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara karena selama ini telah memberikan dukungan dan berpartisipasi dalam pembangunan di daerah itu.(*)

Pewarta: Bagus Puwa

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017