Bontang (ANTARA Kaltim) - Wakil Ketua DPRD Kota Bontang, Kalimantan Timur, Etha Rimba Paembunan meminta warga di daerah setempat untuk tidak terprovokasi insiden kerusuhan di Tolikara, Papua, yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan antarumat beragama.

"Saya berharap apa yang terjadi di Papua tidak membuat warga Bontang mudah terprovokasi. Saat ini memang banyak isu-isu yang menggiring konflik antaragama, semoga kota yang kita cintai ini tetap selaras dan tetap menjaga kesatuan antarumat beragama," kata Etha Rimba saat menghadiri acara HUT ke-33 Gereja Paroki St Yosep di Bontang, Minggu (19/7).

Etha Rimba yang didampingi suaminya Henri Pailan (Wakil Ketua DPRD Kaltim), menegaskan solidaritas antarumat beragama adalah kunci keberhasilan untuk menjaga kesatuan dan persatuan di Kota Taman.

Dalam kegiatan yang dihadiri seluruh perwakilan agama dan tokoh masyarakat di Bontang itu, Etha Rimba menambahkan dengan digelarnya kegiatan ini, umat beragama yang ada di Kota Taman tidak terprovokasi dengan adanya konflik yang mengatasnamakan agama.

Ia juga mengharapkan warga Bontang selalu membangun silaturahmi yang baik dengan pemerintah, organisasi kemasyarakatan dan tokoh agama, agar saling bersinergi membangun iklim yang kondusif.

"Dengan kegiatan ini, kita bisa mewujudkan silaturahmi dan kebersamaan, terlebih lagi acara ini dihadiri seluruh perwakilan tokoh agama di Bontang. Jadi, dengan begitu kita bisa saling mempererat tali persaudaraan sesuai sila ke-3 pada Pancasila, yakni Persatuan Indonesia," katanya.

Selain itu, kegiatan ini diharapkan dapat mempererat silaturahmi demi membangun kebersamaan dalam keragaman agar terwujudnya visi dan misi Kota Botang.

"Harapan saya dengan kegiatan ini, semua etnis agama yang ada di Kota Bontang bisa saling bergandeng tangan tanpa melihat sisi perbedaan," tambahnya.

Dalam peringatan HUT ke-33 Gereja Paroki St. Yosep yang dipusatkan di Gereja Immaculata, Kelurahan Kanaan, juga hadir Wakil Wali Kota Bontang Isro Umargani dan perwakilan Keuskupan Samarinda Romo Moses Afan. (Adv/*)

Pewarta: Irwan

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015