Samarinda (ANTARA Kaltim) - Kelurahan Rawa Makmur di Kecamatan Palaran, Kota Samarinda, menjadi "pilot project" atau proyek percontohan program pemerintah pusat pada Penataan Lingkungan Permukiman Berbasis Komunitas (PLPBK) 2015.

Wakil Wali Kota Samarinda H Nusyirwan Ismail di Samarinda, Rabu, mengatakan, program pemerintah pusat tersebut merupakan bagian dari perencanaan yang baik dalam mewujudkan daerah yang metropolis.

"Semoga berjalan dan bisa menjadi contoh bagi kawasan lain yang berada di 10 kecamatan di Samarinda," ungkap Nusyirwan Ismail.

"Apalagi, penataan pemukimanan nanti yang berbasis lingkungan mendapat dukungan dari dana APBN dan juga APBD, jadi sudah seharusnya dibutuhkan keterlibatan langsung semua pihak agar bisa tercapai keberhasilan dalam menyukseskan program pusat tersebut," katanya.

Ia berharap, pola fikir warga setempat setelah dilakukan penataan, juga bisa ikut berubah ke arah yang lebih baik.

"Paling tidak, pendapatan masyarakat bisa lebih baik sehingga tidak ada lagi anak-anak yang putus sekolah karena alasan ekonomi dan juga orang tua yang tidak bekerja," ujar Nusyirwan Ismail.

Hal penting lainnya lanjutnya yakni warga juga bisa memperhatikan kesehatan serta bisa mengubah perilakunya dengan mengedepankan hidup bersih.

"Kalau perlu, saya mengusulkan setelah penataan nanti, warga RT 32 Kelurahan Rawa Makmur bisa membentuk relawan lingkungan yang maksudnya agar setiap saat bisa terus mengontrol perilaku warga agar tidak lagi menyimpang," katanya.

"Sehingga, jika tiga pilar tersebut bisa berjalan maka secara otomatis SDM warga bisa ikut berubah kearah lebih baik," ungkap Nusyirwan Ismail.

Sementara, Koordinator LKM Makmur Bersama, H Kharisuddin mengatakan, pengembangan PLPBK di Kelurahan Rawa Makmur tersebut dipusatkan di RT 32 sebagai kawasan yang medapatkan bantuan dari pemerintah pusat Rp1 miliar.

"Sebenarnya, untuk kecamatan Palaran sendiri ada tiga kelurahan yang kami usulkan yakni Kelurahan Bantuas, Rawa Makmur dan Kelurahan Handil Bhakti. Tetapi setelah digodok oleh pemerintah pusat maka akhirnya terpilih Kelurahan Rawa Makmur menjadi `pilot project` untuk program PLPBK," kata Kharisuddin. (*)

Pewarta: Amirullah

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015