Penajam (ANTARA Kaltim) - Kantor Lingkungan Hidup (KLH) Penajam Paser Utara, melakukan ekspose Piala Adipura periode 2014-2015, sebagai upaya mempertahankan supermasi tertinggi tentang pengelolaan lingkungan yang bersih dengan pola hidup sehat dari Kementerian Lingkungan Hidup.
Kepala KLH Kabupaten Penajam Paser Utara, Evi Viola Violita, Jumat menjelaskan, pola program dari Kementerian Lingkungan Hidup yang diharapkan adalah, pola hidup sehat melalui persepsi pengelolahaan hidup sehat, tidak bisa ditangani sendiri, namun, melibatkan semua pihak antara lain pemerintah, masyarakat dan swasta.
Kegiatan ekspose piala Adipura periode 2014-2015 tersebut, lanjutnya, selain untuk penilaian Adipura pada 16-19 November 2014, juga ditunjukan untuk memperbaiki atau pembenahan pola hidup sehat.
"Jika pola hidup sehat ini sudah ada dalam diri maka Kabupaten Penajam Paser Utara mempunyai peluang untuk meraih kembali Adipura itu," ungkap kata Evi Viola.
Piala Adipura tambah Evi Viola, bukan hanya tanggung jawab pemeritah daerah saja, namun mencakup semua elemen masyarakat baik di tingkat kelurahan/desa, kecamatan sampai di tingkat RT.
Dalam persiapan penilain Adipura kata Evi Viola, perlu diadakan pembinaan langsung kepada masyarakat sampai di tingkat RT.
"Selama dua tahun berturut-turut Kabupaten Penajam Paser Utara meraih penghargaan Piala Adipura dan pada penilain Adipura tahun ini, dilakukan secara acak tidak tertuju pada titik-titik pantau bisa dianggap sebagai rekayasa," kata Evi Viola.
Sementara, Ketua Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Penajam Paser Utara, Yustini Yusran mengaku optimistis, daerah itu bisa mempertahankan Piala Adipura, meskipun penilaian tahun ini semakin berat, karena tim juri yang menentukan secara acak titik pantau penilaian Adipura.
Dia menghimbau, seluruh sekolah, kelurahan, kecamatan, pengelola pasar, pengelola terminal dan kontor-kantor pemerintahan lainya untuk ikut serta menjaga kebersihan.
Sehingga ketika tim juri menilai kebersihan dan kerapian dimasing-masing tempat tetap terjaga. Peliharalah kebersihan lingkungan, mari bekerja keras mempertahan piala Adipura yang telah kita raih dua tahun berturut-turut," ujar Yustini Yusran. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014
Kepala KLH Kabupaten Penajam Paser Utara, Evi Viola Violita, Jumat menjelaskan, pola program dari Kementerian Lingkungan Hidup yang diharapkan adalah, pola hidup sehat melalui persepsi pengelolahaan hidup sehat, tidak bisa ditangani sendiri, namun, melibatkan semua pihak antara lain pemerintah, masyarakat dan swasta.
Kegiatan ekspose piala Adipura periode 2014-2015 tersebut, lanjutnya, selain untuk penilaian Adipura pada 16-19 November 2014, juga ditunjukan untuk memperbaiki atau pembenahan pola hidup sehat.
"Jika pola hidup sehat ini sudah ada dalam diri maka Kabupaten Penajam Paser Utara mempunyai peluang untuk meraih kembali Adipura itu," ungkap kata Evi Viola.
Piala Adipura tambah Evi Viola, bukan hanya tanggung jawab pemeritah daerah saja, namun mencakup semua elemen masyarakat baik di tingkat kelurahan/desa, kecamatan sampai di tingkat RT.
Dalam persiapan penilain Adipura kata Evi Viola, perlu diadakan pembinaan langsung kepada masyarakat sampai di tingkat RT.
"Selama dua tahun berturut-turut Kabupaten Penajam Paser Utara meraih penghargaan Piala Adipura dan pada penilain Adipura tahun ini, dilakukan secara acak tidak tertuju pada titik-titik pantau bisa dianggap sebagai rekayasa," kata Evi Viola.
Sementara, Ketua Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Penajam Paser Utara, Yustini Yusran mengaku optimistis, daerah itu bisa mempertahankan Piala Adipura, meskipun penilaian tahun ini semakin berat, karena tim juri yang menentukan secara acak titik pantau penilaian Adipura.
Dia menghimbau, seluruh sekolah, kelurahan, kecamatan, pengelola pasar, pengelola terminal dan kontor-kantor pemerintahan lainya untuk ikut serta menjaga kebersihan.
Sehingga ketika tim juri menilai kebersihan dan kerapian dimasing-masing tempat tetap terjaga. Peliharalah kebersihan lingkungan, mari bekerja keras mempertahan piala Adipura yang telah kita raih dua tahun berturut-turut," ujar Yustini Yusran. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014