Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kalimantan Timur (Kaltim) mempersiapkan kirab bendera pusaka untuk upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-79 di Ibu Kota Nusantara (IKN).
 
"Kirab bendera pusaka ini sebagai bentuk penghormatan dan rasa cinta tanah air," ujar Sekretaris Badan Kesbangpol Kaltim Ahmad Firdaus Kurniawan di Samarinda, Jumat.

Dia menjelaskan, Kesbangpol Kaltim bertugas menjemput duplikat bendera pusaka dari Jakarta yang akan tiba di Balikpapan pada 6 Agustus 2024. Bendera tersebut kemudian akan diarak menuju IKN dengan melibatkan purna Paskibraka.

Selain persiapan kirab bendera, Kesbangpol Kaltim juga fokus membantu secara teknis pelaksanaan HUT RI di IKN. Berbagai potensi kerawanan telah dibahas dan diantisipasi, termasuk pengamanan tamu VIP, mobilisasi, dan akomodasi.

"Kami berkoordinasi dengan berbagai pihak, seperti TNI, Polri, dan OPD terkait, untuk memastikan kelancaran HUT RI di IKN," jelas Firdaus.

Ia menjelaskan bahwa koordinasi antarinstansi dibutuhkan sebagai upaya penanganan konflik sosial dalam menetralisir pelaksanaan upacara HUT RI agar berjalan kondusif. Hal itu dipermantap sedari sekarang mengingat potensi kepadatan pada mobilitas masyarakat di bulan Agustus.

"Kami juga sudah berkomunikasi dengan intelijen daerah guna memastikan situasi yang aman pada bulan Agustus, termasuk informasi akomodasi di sekitar Balikpapan, Penajam, dan Samarinda," ungkapnya.

Firdaus menjelaskan, pihaknya menggandeng Kepolisian Daerah (Polda) dan Dinas Perhubungan (Dishub) guna melakukan rekayasa lalu lintas menuju Ibu Kota Nusantara.

"Bersama Polri, TNI, dan Dishub, kami memastikan langkah-langkah diambil jika terjadi kepadatan lalu lintas untuk akses menuju IKN, seperti jalur darat dari alur Samboja-Sepaku, jalan tol Karang Joang-Pulau Balang-Sepaku, dan juga jalur laut Balikpapan menuju Penajam," sebutnya.
 
Kesbangpol Kaltim juga terlibat dalam menyebarkan 300 undangan khusus untuk tamu dari tokoh masyarakat setempat. Pihaknya juga melakukan koordinasi dengan Kesbangpol di 10 kabupaten/kota di Kaltim untuk mengklasifikasi tokoh masyarakat yang diundang sebagai tamu khusus pada upacara nasional HUT ke-79 RI di IKN.
 
"Kami baru saja rapat dengan Sekretariat Presiden RI untuk mengakomodasi undangan kepada tokoh masyarakat dari 10 kabupaten/kota di Kaltim," ungkap Firdaus.

 

Pewarta: Ahmad Rifandi

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024