Transportasi sungai masih menjadi pilihan bagi masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim) untuk mudik Lebaran 2024 yang terlihat dari peningkatan jumlah penumpang kapal selama tiga hari terakhir di Dermaga Sungai Kunjang, Samarinda.
 
Kepala Dermaga Sungai Kunjang Samarinda, Melinda, di Samarinda, Sabtu, menjabarkan data pada  4 April 2024 kapal jurusan Samarinda ke Melak, Kutai Barat, mengangkut 104 penumpang, 30 ton barang, dan 19 sepeda motor.
 
"Sedangkan kapal jurusan Samarinda ke Long Bagun, Kabupaten Mahakam Ulu, mengangkut 52 penumpang, 30 ton barang, dan tujuh sepeda motor," sebutnya.
 
Pada 5 April 2024 jumlah penumpang semakin meningkat. Kapal jurusan Samarinda-Melak mengangkut 133 penumpang, sembilan ton barang, dan 25 sepeda motor. Kapal jurusan Samarinda-Long Bagun mengangkut 61 penumpang, 15 ton barang, dan 16 sepeda motor.
 
Hingga 6 April 2024 tren peningkatan penumpang masih berlanjut. Kapal jurusan Samarinda-Melak mengangkut 170 penumpang, tujuh ton barang, dan 31 sepeda motor.
 
Peningkatan signifikan pada kapal jurusan Samarinda-Long Bagun mengangkut 203 penumpang, 10 ton barang, dan 25 sepeda motor.
 
"Pilihan mudik melalui transportasi jalur sungai sampai saat ini masih diminati warga Kaltim," kata Melinda.
 
Melinda menambahkan pihaknya setiap hari sebelum kapal berangkat telah melakukan pengecekan keseluruhan (ramp check) terhadap seluruh kapal yang beroperasi di Dermaga Sungai Kunjang untuk memastikan keamanan kapal demi keselamatan penumpang.
 
"Kami juga mengimbau kepada para penumpang untuk mematuhi protokol keselamatan selama perjalanan," imbuhnya.
 
"Mudik melalui transportasi sungai di Kaltim menawarkan beberapa keuntungan, antara lain harga tiket yang relatif murah, kapasitas barang yang diangkut lebih banyak, dan pemandangan sungai yang indah di sepanjang perjalanan," tutur Melinda.
 
Tiket kapal untuk jurusan Samarinda-Melak dibandrol Rp180.000 per penumpang. Sedangkan tiket kapal jurusan Samarinda -Long Bagun dihargai Rp440.000 per penumpang.

Pewarta: Ahmad Rifandi

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024