Komando Daerah Militer (Kodam) VI/Mulawarman kembali menyiapkan Alat Utama SIstem Senjata (Alutsista) untuk pengamanan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) November mendatang.
"Alutsista yang kami siapkan sama seperti Pemilihan Umum (Pemilu) lalu, dan sudah siap di Makodam," kata Kepala Penerangan Kodam VI/Mulawarman Kolonel Kav Kristiyanto di Balikpapan, Senin (1/4).
Kristiyanto menyebutkan, dalam pelaksanaan nanti Kodam VI/Mulawarman mengerahkan 1 unit Heli Bell 412 sebagai Konjerat di Berau, 4 unit kendaraan Anoa, 10 unit ran Komodo, 2 unit ransus Jihandak.
Lanjutnya 12 unit ran ambulans, 3 unit ran kawal, 25 unit randis, 33 unit truk, 168 unit SPM Babinsa, 1 unit detector radiasi dan alkap PHH.
Selain alutsista, Kodam VI/Mulawarman juga mengerahkan sejumlah pasukan pengamanan yang akan disebar di sejumlah titik baik itu di Makodam, Kodim, hingga Korem.
"Pasukan itu juga termasuk pasukan cadangan," katanya.
Menurutnya, Pilkada nanti lebih rawan bila dibanding dengan pemilu, sebab masyarakat langsung bersinggungan dengan calon kandidat pasangan calon (paslon) serta para pendukungnya, sehingga rawan terjadi gesekan di masyarakat.
Untuk langkah antisipasi kata Kristiyanto, sama halnya dengan pengamanan Pemilu, seperti apel kesiapsiagaan.
"Itu sudah kami laksanakan satu rangkaian dari Pilpres sampai Pilkada," ucapnya.
Kristiyanto mengemukakan, Kodam VI/Mulawarman sebagai kompartemen strategis, memiliki tugas dan tanggung jawab menegakkan, mempertahankan dan melindungi NKRI dari berbagai bentuk gangguan.
"Gangguan baik dari dalam maupun dari luar negeri, di wilayah Provinsi Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan dan Kalimantan Utara," tegasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024
"Alutsista yang kami siapkan sama seperti Pemilihan Umum (Pemilu) lalu, dan sudah siap di Makodam," kata Kepala Penerangan Kodam VI/Mulawarman Kolonel Kav Kristiyanto di Balikpapan, Senin (1/4).
Kristiyanto menyebutkan, dalam pelaksanaan nanti Kodam VI/Mulawarman mengerahkan 1 unit Heli Bell 412 sebagai Konjerat di Berau, 4 unit kendaraan Anoa, 10 unit ran Komodo, 2 unit ransus Jihandak.
Lanjutnya 12 unit ran ambulans, 3 unit ran kawal, 25 unit randis, 33 unit truk, 168 unit SPM Babinsa, 1 unit detector radiasi dan alkap PHH.
Selain alutsista, Kodam VI/Mulawarman juga mengerahkan sejumlah pasukan pengamanan yang akan disebar di sejumlah titik baik itu di Makodam, Kodim, hingga Korem.
"Pasukan itu juga termasuk pasukan cadangan," katanya.
Menurutnya, Pilkada nanti lebih rawan bila dibanding dengan pemilu, sebab masyarakat langsung bersinggungan dengan calon kandidat pasangan calon (paslon) serta para pendukungnya, sehingga rawan terjadi gesekan di masyarakat.
Untuk langkah antisipasi kata Kristiyanto, sama halnya dengan pengamanan Pemilu, seperti apel kesiapsiagaan.
"Itu sudah kami laksanakan satu rangkaian dari Pilpres sampai Pilkada," ucapnya.
Kristiyanto mengemukakan, Kodam VI/Mulawarman sebagai kompartemen strategis, memiliki tugas dan tanggung jawab menegakkan, mempertahankan dan melindungi NKRI dari berbagai bentuk gangguan.
"Gangguan baik dari dalam maupun dari luar negeri, di wilayah Provinsi Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan dan Kalimantan Utara," tegasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024