Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud meminta Surat Edaran (SE) nomor 300/118/Pem tentang penutupan sementara kegiatan usaha hiburan dan arena bola sodok dalam rangka hari raya Nyepi, Bulan Suci Ramadhan dan hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah di tindaklanjuti oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) setempat.
"Saya minta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), untuk intensif memantau Tempat Hiburan Malam (THM) agar tidak beroperasi selama bulan suci Ramadhan,” kata Wali Kota Rahmad, di Balikpapan, Sabtu (16/3).
Adapun dalam SE itu dijelaskan untuk jenis kegiatan usaha pub, bar termasuk yang berada di areal hotel, karaoke, dan atau kegiatan usaha yang menyediakan live musik serta panti pijat atau panti kebugaran wajib ditutup.
"Itu mulai tanggal 11 Maret pukul 07.00 Wita hingga 11 April pukul 06.00 Wita," sebutnya.
Kemudian untuk Arena bola sodok atau yang biasa disebut biliar diperbolehkan untuk beroperasi selama bulan suci Ramadan namun telah diatur waktu buka yang diizinkan yaitu mulai tanggal 11 Maret 2024-11 April 2024,"
“Untuk jam operasional yang diperbolehkan dari pukul 11.00-16.00 Wita untuk siang hari. Kemudian pukul 21.00-23.00 Wita untuk malam hari," jelasnya.
Menurut Rahmad, SE itu sebagai wujud komitmen Pemerintah Kota untuk menjaga marwah dan kesucian bulan Ramadhan dan agar masyarakat nyaman dalam melaksanakan ibadah.
“Jangan sampai menodai bulan suci Ramadhan dan menodai kebijakan pemerintah," tegas Rahmad.
Dia juga memberikan pesan kepada para pedagang makanan untuk menghormati umat yang menjalankan ibadah puasa.
"Silahkan mencari nafkah tetapi saling menghormati orang yang menjalankan puasa. Kita saling menghargai dan yang terpenting tidak melanggar dalam kode etika kita terutama di bulan suci Ramadan ini," pintanya.
Rahmad berharap, momentum bulan Ramadan tidak hanya menjadi ajang beribadah, tetapi juga sebagai kesempatan untuk meningkatkan silaturahmi, baik di antara warga maupun di lingkungan pemerintah kota.
"Dua hari yang lalu kami juga sudah membuka safari Ramadan. InsyaAllah malam ini akan keliling untuk melaksanakan safari Ramadan selanjutnya,” tuturnya.
“Saya ingatkan kepada semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk bersama-sama mengikuti kegiatan safari Ramadan apabila tidak ada halangan," ucapnya. (Adv)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024
"Saya minta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), untuk intensif memantau Tempat Hiburan Malam (THM) agar tidak beroperasi selama bulan suci Ramadhan,” kata Wali Kota Rahmad, di Balikpapan, Sabtu (16/3).
Adapun dalam SE itu dijelaskan untuk jenis kegiatan usaha pub, bar termasuk yang berada di areal hotel, karaoke, dan atau kegiatan usaha yang menyediakan live musik serta panti pijat atau panti kebugaran wajib ditutup.
"Itu mulai tanggal 11 Maret pukul 07.00 Wita hingga 11 April pukul 06.00 Wita," sebutnya.
Kemudian untuk Arena bola sodok atau yang biasa disebut biliar diperbolehkan untuk beroperasi selama bulan suci Ramadan namun telah diatur waktu buka yang diizinkan yaitu mulai tanggal 11 Maret 2024-11 April 2024,"
“Untuk jam operasional yang diperbolehkan dari pukul 11.00-16.00 Wita untuk siang hari. Kemudian pukul 21.00-23.00 Wita untuk malam hari," jelasnya.
Menurut Rahmad, SE itu sebagai wujud komitmen Pemerintah Kota untuk menjaga marwah dan kesucian bulan Ramadhan dan agar masyarakat nyaman dalam melaksanakan ibadah.
“Jangan sampai menodai bulan suci Ramadhan dan menodai kebijakan pemerintah," tegas Rahmad.
Dia juga memberikan pesan kepada para pedagang makanan untuk menghormati umat yang menjalankan ibadah puasa.
"Silahkan mencari nafkah tetapi saling menghormati orang yang menjalankan puasa. Kita saling menghargai dan yang terpenting tidak melanggar dalam kode etika kita terutama di bulan suci Ramadan ini," pintanya.
Rahmad berharap, momentum bulan Ramadan tidak hanya menjadi ajang beribadah, tetapi juga sebagai kesempatan untuk meningkatkan silaturahmi, baik di antara warga maupun di lingkungan pemerintah kota.
"Dua hari yang lalu kami juga sudah membuka safari Ramadan. InsyaAllah malam ini akan keliling untuk melaksanakan safari Ramadan selanjutnya,” tuturnya.
“Saya ingatkan kepada semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk bersama-sama mengikuti kegiatan safari Ramadan apabila tidak ada halangan," ucapnya. (Adv)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024