Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (Kukmperindag) Kabupaten Penajam Paser Utara Provinsi Kalimantan Timur, melibatkan agen dan toko modern dalam operasi pasar guna menekan harga beras.

"Kami segera gelar operasi pasar agar harga beras di pasar yang saat ini melonjak bisa meredam," ujar Kepala Dinas Kukmperindag Kabupaten Penajam Paser Utara Saidin di Penajam, Kamis.

Selain melibatkan agen dan toko modern, Dinas Kukmperindag Penajam juga berkoordinasi dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) dan pengusaha sembilan bahan pokok (sembako) agar turut serta dalam pelaksanaan operasi pasar tersebut.

Saidin mengatakan operasi pasar itu fokus dilaksanakan pada antisipasi harga kebutuhan pokok jelang Ramadhan yaitu awal Maret 2024 hingga jelang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.

Baca juga: Pemprov Kaltim bantu Kelompok Tani di PPU Rp5,5 miliar

Kegiatan operasi pasar itu, lanjutnya, akan dilaksanakan pada sembilan lokasi di Kabupaten Penajam Paser Utara dengan awalan pada HUT Penajam yaitu 11 Maret 2024.

"Kami menggelar operasi pasar karena Kabupaten Penajam Paser Utara bukan penghasil beras yang besar untuk penuhi kebutuhan masyarakat," ujarnya.

Pantauan ANTARA, harga beras jenis medium di pasar Penajam Paser Utara terpantau Rp17.000 per kilogram dari harga sebelumnya yaitu Rp16.000 per kilogram.

Sementara, harga beras jenis premium kini menjadi Rp18.000 per kilogram dari sebelumnya Rp17.000 per kilogram. Sedangkan harga beras Bulog dijua Rp14.000 per kilogram dengan pasokan mencukupi, demikian Saidin. (Adv)


Baca juga: Penajam siapkan cadangan pangan antisipasi kekeringan berkelanjutan

 

Pewarta: Nyaman Bagus Purwaniawan

Editor : Imam Santoso


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024