Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser telah mengusulkan 165 unit penerangan jalan umum tenaga surya (PJU-TS) ke Kementerian ESDM yang diperuntukkan bagi desa yang belum tersentuh listrik PLN. 

"Saat ini masih proses verifikasi," kata Kabid Prasarana Lalu Lintas Angkutan Jalan (LLAJ) Dishub Kabupaten Paser Joko Sulistyo, di Tanah Grogot, Senin (25/9).

Jika usulan tersebut diakomodir, kata dia, maka PJU-TS tersebut akan dipasang di dua desa yang belum teraliri listrik PLN yaitu Desa Rantau Layung di Kecamatan Batu Sopang dan Kepala Telake di Kecamatan Long Kali.

"Hanya beberapa desa yang belum teraliri listrik PLN, seperti Rantau Layung dan Kepala Telake, karena itu keduanya diprioritaskan mendapatkan PJU-TS, " katanya. 

Ia mengakui perawatan PJU-TS memang lebih rumit dibanding LPJU yang sumber energinya listrik PLN.

Joko berharap pemerintah dapat memprioritaskan pembangunan LPJU dibanding PJU-TS tersebut. 

Diketahui sebelumnya, Pemkab Paser telah menerima hibah 655 unit PJU-TS dari Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM RI. 

 

Pewarta: R. Wartono

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023