Polres Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, membentuk Kampung Jatanras di Kerok Laut Kelurahan Penajam, Kecamatan Penajam, sebagai upaya menumbuhkan kesadaran hukum warga sekaligus mencegah tindak kejahatan oleh anak-anak dan remaja di wilayah itu.
 
Kapolres Penajam Paser Utara, AKBP Hendrik Eka Bahalwan di Penajam, Minggu, mengatakan pembentukan Kampung Jatanras menyusul frekuensi laporan masyarakat di wilayah itu yang tinggi terhadap Unit Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim).

Kampung Jatanras, menurut dia, juga sebagai mitigasi atau pencegahan secara dini kepada anak-anak dan remaja di daerah Kerok Laut Kelurahan Penajam agar tidak melakukan tindak kejahatan dan kekerasan.

"Unit Jatanras sering melakukan kegiatan penegakan hukum di Kerok Laut Kelurahan Penajam. Masyarakat di wilayah itu sebagian besar juga belum sadar hukum. Kampung Jatanras dibentuk untuk menumbuhkan kesadaran itu," katanya.

Baca juga: Polres Penajam ungkap dua kasus curanmor, empat pelaku
 
Pencegahan tindak kejahatan atau kriminalitas, khususnya oleh pelaku yang masih usia anak dan remaja, menjadi fokus Kampung Jatanras.
 
"Anak-anak harus diselamatkan agar tidak menjadi pelaku tindak kejahatan dan kekerasan ketika besar. Kami akan berikan anak-anak dengan pembelajaran positif dan diharapkan dapat tumbuh menjadi generasi penerus bangsa,' ujar Kapolres tentang upaya Polres Penajam Paser Utara untuk menghentikan bibit kejahatan di wilayah kerja mereka.
 
Kampung Jatanras menyediakan ruang makan dan ruang bermain bagi anak- anak, serta pondok untuk pengajian sehingga anak-anak dan remaja punya aktivitas yang berguna.
 
"Kami beri ruang anak-anak untuk bermain dan belajar, serta diharapkan anak-anak semakin dekat dengan Polri," kata dia.
 
Program lainnya Kampung Jatanras, yaitu rencana pembangunan pendidikan anak usia dini (PAUD) dan taman kanak-kanak (TK). Kemudian, program penanggulangan dan pencegahan kekerdilan anak (stunting) akibat kurang asupan gizi, demikian Hendrik Eka Bahalwan.

Baca juga: Kepolisian Penajam petakan wilayah potensi TPPO

Pewarta: Nyaman Bagus Purwaniawan

Editor : Imam Santoso


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023