Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Kaltim melaksanakan kegiatan Napak Tilas Perjuangan untuk para pelajar di wilayah setempat dalam rangka memperingati Hari Pahlawan dan Hari Kesetiakawanan Nasional tahun 2021.


Kepala Dinas Sosial Kaltim, Agus Hari Kesuma mengatakan Napak Tilas Perjuangan ditujukan bagi para pelajar di Kaltim agar selalu mengenang jasa-jasa pahlawan yang rela berjuang untuk membela Tanah Air merebut kemerdekaan dari penjajah.

"Napak tilas di Samarinda ini dalam skala kecil ini tentunya ada sisa-sisa atau tapak-tapak sejarah perjuangan para pendahulu kita yang melakukan kerja keras dan kerja cerdas untuk kemerdekaan bangsa," kata Agus saat melepas 20 regu Napak Tilas Perjuangan, di Halaman Kantor Camat Sambutan Samarinda, Minggu.

Selain itu, kegiatan dalam rangka menggali lagi tentang perjuangan pahlawan di Kaltim, dimana saat sudah ada pahlawan nasional Sultan Aji Muhammad Idris yang sudah disahkan Presiden Jokowi pada tahun ini.

"Melalui napak tilas perjuangan ini, kita memberikan pemahaman kepada anak-anak sekolah, masih banyak pahlawan kita yang perlu digali dan diketahui untuk bisa menjadi pahlawan nasional, sehingga mereka tidak melupakan jasa-jasa pahlawan," ujarnya.

Ke depan, lanjut Agus, tentu kegiatan akan dimodifikasi dan dikembangkan agar pelaksanaannya tidak saja ditingkat pelajar, tetapi bisa diikuti berbagai kalangan.

"Baik organisasi kepemudaan, ormas, maupun OPD, supaya gaungnya lebih kelihatan," tandas Agus.

Kepala Disdik Kaltim Anwar Sanusi mengemukakan kegiatan ini juga dimaksudkan untuk menjalin silaturahmi antar pelajar serta antar sekolah, sekaligus sarana berolahraga.

"Karena ini mengenang jejak para pejuang terdahulu, kita diharap pelajar tidak melupakan sejarah. Para pelajar harus mengetahui dan mewarisi jejak pahlawan yang telah mendahului kita," papar Anwar Sanusi.

Tampak hadir Camat Sambutan beserta jajarannya, perwakilan Dispora Kaltim, Kabag Kehumasan Setdaprov Kaltim, Lurah Sambutan dan panitia penyelenggara.


 

Pewarta: Arumanto

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021