Nunukan (ANTARA Kaltim) - Dinas Pertambangan Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Nunukan Kaltim menyebutkan wilayah itu akan mendapatkan penambahan kuota bahan bakar minyak (BBM) utamanya bensin dan solar pada Juni 2013 sebesar 11 juta kiloliter.
"Insya Allah akan ada penambahan kuota BBM tersebut pada Juni 2013 sebanyak 11 juta kiloliter," kata Kepala Dinas Pertambangan Kabupaten Nunukan, Abdul Azis Muhammadiyah di Nunukan, Selasa.
Abdul Azis menegaskan telah mendapatkan konfirmasi dari PT Pertamina dengan jumlah sekitar 11 juta kiloliter yang akan direalisasikan dalam waktu dekat ini.
Oleh karena itu, dia meminta kepada seluruh masyarakat di wilayah itu tetap tenang dan tidak resah dengan antrean panjang di agen premium, minyak dan solar (APMS).
Penambahan kuota ini, lanjut dia, diperuntukkan bagi seluruh wilayah di Kabupaten Nunukan termasuk wilayah III yang selama ini masih disuplai dari empat buah APMS yang tersedia yakni PT Rapti Indah, PT Cahaya Nunukan, APMS Jalan Tanjung dan satu lagi di laut yang khusus melayani nelayan.
Abdul Azis menyatakan dengan adanya rencana pemerintah untuk menambah kuota, nantinya akan dapat mengatasi keluhan masyarakat tentang kurangnya ketersediaan BBM di wilayah itu.
Hanya saja, dia mengatakan, belum ada rencana untuk menambah APMS atau membangun baru di wilayah III yang belum memiliki penampungan BBM.
Sebab masalah pendirian APMS tetap mengacu pada aturan yang berlaku melalui syarat-syarat yang telah ditentukan meskipun diperkirakan keempat APMS yang telah ada sekarang diperkirakan tidak mampu menampung seluruh kuota yang akan didapatkan Kabupaten Nunukan.
"Kita lihat saja nanti, apakah perlu ditambah APMS atau bagaimana khususnya di wilayah III yang memang belum ada APMS sampai sekarang," ujarnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013
"Insya Allah akan ada penambahan kuota BBM tersebut pada Juni 2013 sebanyak 11 juta kiloliter," kata Kepala Dinas Pertambangan Kabupaten Nunukan, Abdul Azis Muhammadiyah di Nunukan, Selasa.
Abdul Azis menegaskan telah mendapatkan konfirmasi dari PT Pertamina dengan jumlah sekitar 11 juta kiloliter yang akan direalisasikan dalam waktu dekat ini.
Oleh karena itu, dia meminta kepada seluruh masyarakat di wilayah itu tetap tenang dan tidak resah dengan antrean panjang di agen premium, minyak dan solar (APMS).
Penambahan kuota ini, lanjut dia, diperuntukkan bagi seluruh wilayah di Kabupaten Nunukan termasuk wilayah III yang selama ini masih disuplai dari empat buah APMS yang tersedia yakni PT Rapti Indah, PT Cahaya Nunukan, APMS Jalan Tanjung dan satu lagi di laut yang khusus melayani nelayan.
Abdul Azis menyatakan dengan adanya rencana pemerintah untuk menambah kuota, nantinya akan dapat mengatasi keluhan masyarakat tentang kurangnya ketersediaan BBM di wilayah itu.
Hanya saja, dia mengatakan, belum ada rencana untuk menambah APMS atau membangun baru di wilayah III yang belum memiliki penampungan BBM.
Sebab masalah pendirian APMS tetap mengacu pada aturan yang berlaku melalui syarat-syarat yang telah ditentukan meskipun diperkirakan keempat APMS yang telah ada sekarang diperkirakan tidak mampu menampung seluruh kuota yang akan didapatkan Kabupaten Nunukan.
"Kita lihat saja nanti, apakah perlu ditambah APMS atau bagaimana khususnya di wilayah III yang memang belum ada APMS sampai sekarang," ujarnya. (*)
Editor : Arief Mujayatno
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013