Pembangunan gedung Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Korpri di kawasan Kompleks Stadion Madya Sempaja, Samarinda, telah dimulai dengan penekanan tombol sirine oleh Gubernur Kaltim Isran Noor, Senin.


Rumah sakit berplat merah yang didanai oleh Pemprov Kaltim tersebut didirikan di lahan seluas 3.900 meter persegi dengan luas bangunan 4.639 m2, dan proyek senilai Rp43,3 miliar ditargetkan 128 hari selesai.

"Apa yang kita lakukan hari ini, tidak lain upaya memenuhi kebutuhan dasar masyarakat dalam hal kesehatan," kata Gubernur Isran Noor saat pemancangan tiang Pembangunan RSUD Korpri Samarinda di Jalan KH Wahid Hasyim Samarinda.

Mantan Bupati Kutai Timur ini mengungkapkan bukan hanya membangun gedung baru, Pemprov juga mencoba merehabilitasi rumah sakit milik daerah lainnya, seperti RSUD Abdul Wahab Syahrani Samarinda.

Terlebih dimasa pandemi COVID-19 ini, menurut Gubernur keberadaan fasilitas kesehatan sangat penting, demi melayani masyarakat agar lebih optimal.

Rumah Sakit Korpri diakuinya, menjadi salah satu rumah sakit refresentatif dan tidak dimiliki di daerah lainnya di Indonesia.

Bahkan, orang nomor satu di Kaltim ini pun, berharap RSUD Korpri memiliki kekhususan dalam pelayanan kesehatan, agar masalah penyakit yang dialami masyarakat selama ini bisa teratasi.

"Setiap langkah pasti ada kendala, tapi jangan membuat kita berhenti. Apalagi, ini kita bangun untuk kepentingan masyarakat," harap Isran Noor.

Kepala Dinas PUPR Kaltim Aji Muhammad Fitra Firnanda proyek senilai Rp43,3 M dengan kontraktor PT Telaga Pasir Kuta melibatkan Konsultan Supervisi PT Geomap Internasional Consultant. 
 

Pewarta: Arumanto

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021