Samarinda (ANTARA Kaltim) - Pelaksanaan Sail Derawan yang rencananya digelar pada tahun 2013 diganti menjadi Festival Derawan. Hal ini karena Pemerintah Pusat telah memberi sinyal pelaksanaan kegiatan kelautan dan pelayaran internasional itu hanya bagi Sail Komodo di Nusa Tenggara Timur.
Hal tersebut dijelaskan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kaltim, HM Aswin, terkait rencana pelaksanaan Sail Derawan 2013 yang telah menjadi agenda Pemprov Kaltim bersama kabupaten/kota lainnya.
Lanjut Aswin, Menkokesra Agung Laksono menegaskan hanya Pulau Komodo yang menjadi tuan rumah penyelenggaraan Sail 2013 dan Pemerintah sudah menetapkan Pulau Komodo sebagai tuan rumah penyelenggaraan sail tahun 2013.
"Meskipun tahun depan Pulau Derawan tidak ditetapkan sebagai tuan rumah penyelenggara sail bersama Pulau Komodo, Kaltim tetap diberi kesempatan menggelar event berskala Internasional. Untuk itu kita akan menggelar kegiatan dengan nama Festival Derawan," ujarnya.
Aswin juga membantah bahwa Festival Derawan menjadi pendamping dari Sail Komodo, karena dua agenda ini memiliki budaya, adat istiadat dan kondisi laut yang berbeda antara Kaltim dengan Nusa Tenggara Timur.
Dengan Festival Derawan, ujar Aswin Pemprov Kaltim melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata berharap akan terjadi kunjungan wisatawan baik nusantara maupun mancanegara yang dapat mengenal Kaltim pada umumnya dan Kepulauan Derawan Kabupaten Berau pada khususnya.
"Kita berharap akan terjadi dampak ekonomi yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat pada sektor transportasi, akomodasi dan ekonomi kreatif masyarakat lokal," ujarnya.
Mengenai pembiayaan, Aswin tidak khawatir karena pelaksanaan Festival Derawan dapat diperoleh melalui kerjasama dengan berbagai pihak seperti perusahaan-perusahaan swasta yang ada di Kaltim dan berbagai macam sponsor yang terkait dengan kegiatan kepariwisataan di Kaltim.
Sail di Indonesia dilaksanakan pemerintah setiap tahunnya sejak beberapa tahun lalu sebagai bentuk promosi wisata bahari laut Indonesia kepada wisatawan dunia melalui berbagai kegiatan seperti loba menyelam, lomba foto bawah air, pagelaran seni dan budaya, kegiatan bakti sosial hingga penyelenggaraan diskusi dan seminar internasional.
"Festival Derawan 2013 nanti direncanakan diisi oleh beberapa kegiatan yang mirip dengan kegiatan sail seperi lomba memancing, lomba menyelam, lomba olahraga air baik modern dan tradisional, bakti sosial serta seminar mengenai kelautan dan lingkungan hidup," ujarnya. (Humas Pemprov Kaltim/yul/adv)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012
Hal tersebut dijelaskan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kaltim, HM Aswin, terkait rencana pelaksanaan Sail Derawan 2013 yang telah menjadi agenda Pemprov Kaltim bersama kabupaten/kota lainnya.
Lanjut Aswin, Menkokesra Agung Laksono menegaskan hanya Pulau Komodo yang menjadi tuan rumah penyelenggaraan Sail 2013 dan Pemerintah sudah menetapkan Pulau Komodo sebagai tuan rumah penyelenggaraan sail tahun 2013.
"Meskipun tahun depan Pulau Derawan tidak ditetapkan sebagai tuan rumah penyelenggara sail bersama Pulau Komodo, Kaltim tetap diberi kesempatan menggelar event berskala Internasional. Untuk itu kita akan menggelar kegiatan dengan nama Festival Derawan," ujarnya.
Aswin juga membantah bahwa Festival Derawan menjadi pendamping dari Sail Komodo, karena dua agenda ini memiliki budaya, adat istiadat dan kondisi laut yang berbeda antara Kaltim dengan Nusa Tenggara Timur.
Dengan Festival Derawan, ujar Aswin Pemprov Kaltim melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata berharap akan terjadi kunjungan wisatawan baik nusantara maupun mancanegara yang dapat mengenal Kaltim pada umumnya dan Kepulauan Derawan Kabupaten Berau pada khususnya.
"Kita berharap akan terjadi dampak ekonomi yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat pada sektor transportasi, akomodasi dan ekonomi kreatif masyarakat lokal," ujarnya.
Mengenai pembiayaan, Aswin tidak khawatir karena pelaksanaan Festival Derawan dapat diperoleh melalui kerjasama dengan berbagai pihak seperti perusahaan-perusahaan swasta yang ada di Kaltim dan berbagai macam sponsor yang terkait dengan kegiatan kepariwisataan di Kaltim.
Sail di Indonesia dilaksanakan pemerintah setiap tahunnya sejak beberapa tahun lalu sebagai bentuk promosi wisata bahari laut Indonesia kepada wisatawan dunia melalui berbagai kegiatan seperti loba menyelam, lomba foto bawah air, pagelaran seni dan budaya, kegiatan bakti sosial hingga penyelenggaraan diskusi dan seminar internasional.
"Festival Derawan 2013 nanti direncanakan diisi oleh beberapa kegiatan yang mirip dengan kegiatan sail seperi lomba memancing, lomba menyelam, lomba olahraga air baik modern dan tradisional, bakti sosial serta seminar mengenai kelautan dan lingkungan hidup," ujarnya. (Humas Pemprov Kaltim/yul/adv)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2012