Samarinda (ANTARA News Kaltim) - Lagu Mars Kaltim yang diciptakan Bayu Djailani dan Hymne
Kaltim yang diciptakan Erwin Rismansyah, kini berusia satu setengah
tahun. Sejak diresmikan Gubernur Awang Faroek Ishak, lagu mars dan hymne
Kaltim ini memberikan makna, sekaligus menggugah semangat seluruh
elemen masyarakat untuk membangun daerah.
"Sejak ditetapkan 2010 lalu, kita sudah sering mengumandangkan lagu mars
dan hymne ini. Setiap perayaan HUT Provinsi atau kegiatan besar daerah,
mars dan hymne Kaltim ini juga selalu kami bawakan. Sayangnya, hingga
saat ini, mars dan hymne ini masih belum banyak diketahui masyarakat
Kaltim," kata Asisten III Bidang Kesejahteraan Rakyat Setprov Kaltim H
Sutarnyoto saat mewakili Gubernur Kaltim pada Sosialisasi Lagu Mars dan
Hymne Kaltim di Ruang Serbaguna Ruhui Rahayu, Kamis (21/6).
Padahal lanjut Sutarnyoto, mars dan hymne Kaltim itu mengandung makna
menggugah semangat bersama baik pemerintah daerah dengan seluruh
masyarakat untuk bersama-sama membangun Kaltim.
Terpenting lagi dalam content lagu mars maupun hymne itu memberikan
pemahaman bagi seluruh masyarakat bahwa pemerintah memiliki semangat
juang dan cita-cita untuk mensejahterakan masyarakat.
Selain itu, terkandung makna mengenai potensi dan kekayaan alam serta
visi dan misi pemerintah untuk meningkatkan kemajuan Kaltim. Semangat
yang harus dimiliki seluruh pemerintah kabupaten maupun kota bersama
provinsi didukung masyarakat tumbuh semangat menggelorakan pembangunan
di Kaltim.
"Tidak menutup kemungkinan setiap perayaan hari jadi kabupaten maupun
kota untuk mengumandangkan lagu mars dan hymne Kaltim ini termasuk pihak
swasta. Bahkan di setiap sekolah di seluruh jenjang pendidikan akan
dikenalkan serta menyanyikan kedua lagu ini," harapnya.
Ke depannya, lagu mars maupun hymne Kaltim ini dapat dilombakan bagi
masyarakat maupun pelajar agar lebih dikenal, digemari bahkan dicintai.
"Sama seperti lagu-lagu perjuangan atau lagu-lagu nasional lainnya. Harus kita sosialisasikan," ujar Sutarnyoto.
Sementara itu Kepala Bagian Pendidikan Seni dan Budaya Biro Sosial
Setprov Kaltim Abdul Wahab Syahrani mengemukakan sosialisasi ini
bertujuan untuk lebih mengenalkan lagu mars dan hymne Kaltim kepada
seluruh lapisan masyarakat.
"Sosialisasi ini dihadiri 200 peserta dari pejabat instansi atau lembaga
pemerintah dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dan Bagian Kesra
Kabupaten/Kota se-Kaltim, kalangan pelajar dan mahasiswa serta guru
bahkan paduan suara," ujar Abdul Wahab.
Sosialisasi ini sekaligus merupakan publikasi daerah melalui lagu, serta menambah khasanah lagu-lagu daerah. (Humas Pemprov Kaltim)
Mars dan Hymne Kaltim Mengugah Semangat
Jumat, 22 Juni 2012 5:09 WIB