Jakarta (ANTARA) - Ketua Komandan Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebutkan mendiang Presiden Ke-3 RI BJ Habibie merupakan sosok bapak bangsa yang harus diteladani generasi muda.
"Bangsa Indonesia kehilangan salah satu putra terbaiknya," katanya, saat menghadiri pemakaman BJ Habibie di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, Kamis.
AHY datang didampingi istrinya, berbarengan dengan adiknya Edhie Baskoro Yudhoyono (SBY) yang juga datang bersama sang istri.
Atas wafatnya Habibir, AHY mengatakan bangsa Indonesia kehilangan salah satu putra terbaiknya.
"Beliau adalah bapak bangsa, bapak teknologi yang karya, jasa, dan pengabdiannya akan kita kenang selalu," kata putra sulung Presiden Ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu.
Menurut dia, banyak sekali nilai-nilai yang patut diteladani dari Habibie.
"Beliau adalah sosok ayah, eyang, figur orang tua yang patut kita teladani. Tidak hanya kepada keluarga beliau, tetapi juga kepada generasi penerus," katanya.
Mendiang Habibie semasa hidupnya, kata dia, selalu memberikan wejangan dan nasihat untuk Indonesia yang semakin baik ke depan.
Nasihat tersebut, kata AHY, selalu disampaikab Habibie dalam berbagai aspek harus diteladani dan diwujudkan.
"Saya pikir itu nilai-nilai utama yang almarhum tanamkan kepada masyarakat kita, terutama kepada generasi penerus bangsa," katanya.
Presiden RI ke-3 BJ Habibie wafat pada usia 83 tahun di Paviliun Kartika RSPAD Gatot Subroto Jakarta Rabu pukul 18.05 WIB.
