Salah seorang tokoh politik yang juga Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Rudy Mas’ud, duduk bersanding dengan Presiden Borneo Football Club (Borneo FC) Nabil Husein Said Amin di ruang VVIP Stadion Batakan, Balikpapan, guna menikmati laga pamungkas antara Borneo FC dan Arema FC.
Dalam laga pamungkas yang berlangsung pada Minggu (21/4/2024) tersebut, keduanya tampak menikmati pertandingan sambil sesekali berbincang serius, terkadang pula terlihat bercanda, entah apa bahan candaan mereka karena tidak memakai pengeras suara, sehingga hanya mereka yang tahu atau orang terdekat.
Dihubungi pada Selasa kemarin (23/4), Rudy menegaskan bahwa kedatangannya ke laga tersebut menjadi momen spesial bagi Borneo FC. Ia sengaja menunggu Borneo FC bertanding di Kaltim untuk memberikan semangat, terlebih malam itu tim berjuluk Pesut Etam ini berhasil menjadi juara liga sehingga menobatkan diri sebagai klub terbaik di Indonesia.
"Kedatangan saya Minggu kemarin, intinya adalah untuk memberikan semangat kepada Borneo FC, agar terus berkarya mengharumkan nama Kaltim melalui sepakbola," ujar Rudy yang telah mendapat mandat dari DPP Partai Golkar untuk maju di Pilkada Kaltim tahun ini.
Ia menjelaskan bahwa Borneo FC merupakan klub kebanggaan masyarakat Provinsi Kaltim sehingga ia pun harus memberikan semangat untuk perjuangan mereka mengangkat nama Kaltim ke kancah nasional.
"Sepak bola ini merupakan olahraga bergengsi baik bagi Indonesia maupun di dunia, makanya ada Piala Dunia. Kini Tim U-23 kita sukses besar, yakni ada empat pemainnya yang berasal dari Borneo FC, tentu saya juga bangga," katanya.
Ketika ditanya apakah pertemuan tersebut ada unsur lain, bukan sekadar nonton bareng, Harum (sapaan akrab Rudy Mas'ud) menjelaskan, ia bertemu Nabil Husein ini bukan kali pertama, sudah sering, bahkan komunikasi intensif pun dilakukan sejak lama, bukan hanya tahun ini, tapi telah berlangsung bertahun-tahun sebelumnya.
"Untuk obrolan saat di Stadion Batakan kemarin, tidak ada obrolan tentang politik. Hanya nonton bola, obrolan lain-lain tidak ada. Stadion penuh, ramai penonton, jadi tidak mungkin bahas politik di momen seperti itu," katanya.
Saat menyaksikan laga tersebut keduanya terlihat sangat menikmati dengan penuh keakraban. Momen ini pun diunggah di platform digital masing-masing, baik tim Rudy Mas'ud maupun tim Nabil Husein.
