Kasus pasien terkonfirmasi positif coronavirus disease 2019 (COVID-19) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur pada Minggu bertambah delapan orang sehingga total menjadi 386 orang.
"Dari 386 orang yang positif tingkat kesembuhannya cukup tinggi yakni sampai hari ini sudah ada 262 orang sembuh," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten PPU dr Jansje Grace Makisurat di Penajam, Minggu.
Sedangkan perkembangan terkini dari total positif yang sebanyak 386 orang tersebut, selain ada 262 orang yang sembuh, masih ada 19 orang yang dirawat di rumah sakit, 91 orang menjalani isolasi mandiri, dan 14 orang meninggal.
Delapan orang yang positif hari ini pertama adalah pasien dengan kode PPU 379, inisial CM, perempuan, 20 tahun, tinggal di Kelurahan Gunung Steleng, Kecamatan Penajam.
Kedua, PPU 380, inisial KSP, perempuan, 23 tahun, tinggal di Kelurahan Maridan, Kecamatan Sepaku. Ketiga, PPU 381, perempuan, 34 tahun yang tinggal di Nipah-Nipah, Penajam.
Keempat adalah PPU 382, inisial Da, laki-laki, 34 tahun yang juga tinggal di Nipah-Nipah. Kelima adalah PPU 383 berinisial Ham, laki-laki, 32 tahun, tinggal di Maridan.
Keenam, PPU 384 berinisial AA, laki-laki, 39 tahun tinggal di Kelurahan Gunung Steleng. Ketujuh, PPU 385 inisial He, laki-laki, 28 tahun, tinggal di Kelurahan Gersik, Penajam. Kedelapan adalah PPU 386, inisial Ros, perempuan, 58 tahun, tinggal di Kelurahan Sotek, Penajam.
Ia melanjutkan untuk total positif COVID-19 dan rincian penyebaran per kecamatan serta perkembangannya terkini adalah di Kecamatan Penajam masih ada 86 orang positif, 172 orang selesai isolasi alias sembuh, dan 9 orang meninggal.
Di Kecamatan Waru masih ada 10 orang positif, 27 orang sembuh, 2 orang meninggal, di Kecamatan Babulu masih terdapat 3 orang positif, 33 orang sembuh, 2 orang meninggal, dan di Kecamatan Sepaku masih ada 11 orang positif, 30 orang sembuh, dan 1 orang meninggal.
Grace yang juga Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten PPU ini melanjutkan, hari ini pun terdapat penambahan 12 kasus suspek COVID-19, sehingga total suspek dari 22 Maret hingga 3 Januari 2021 mencapai 1.638 kasus/orang.
Dari total 1.637 orang yang suspek ini, perkembangannya terkini adalah tidak ada lagi yang menjalani isolasi mandiri, kemudian untuk suspek yang masih dirawat di rumah sakit ada 13 orang, dan jumlah suspek yang meninggal dengan komorbid ada 8 kasus.
"Sedangkan penyebaran kasus suspek per kecamatan adalah di Penajam terdapat 1.016 kasus, di Waru ada 177 kasus, di Babulu ada 309 kasus, dan di Kecamatan Sepaku terdapat 136 kasus," ucap Grace.(ADV)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021