Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Organisasi Kemasyarakatan Orang Indonesia Rosana Listanto atau yang akrab dipanggil Mbak Yos menegaskan, seluruh anggota Oi harus memahami AD/ART organisasi.
"Kami minta semua anggota Oi harus benar-benar memahami AD/ART (anggaran dasar dan anggaran rumah tangga)," tegas Ketum BPP Oi Mbak Yos istri Iwan Fals tersebut.
Penegasan itu disampaikan Mbak Yos saat konferensi video pada Musyawarah Wilayah II Badan Pengurus Wilayah Ormas Oi Kalimantan Timur yang digelar di Kabupaten Penajam Paser Utara, Sabtu.
AD/ART lanjut ia, merupakan konstitusinya sebuah organisasi, di dalamnya terdapat aturan yang wajib ditaati oleh setiap anggota.
Mbak Yos juga berpesan agar badan pengurus Oi wilayah serta kabupaten/kota menjalankan semua program dengan pilar SOPAN (seni, olahraga, pendidikan, akhlak dan niaga) karena SOPAN adalah jati diri Oi.
"Oi itu nyawanya adalah SOPAN, program-program SOPAN harus dijalankan. Mari bersama menjaga serta membangun Oi dengan SOPAN," ujarnya.
Dedi Sudarya terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Badan Pengurus Wilayah Ormas Oi Kalimantan Timur periode 2020-2024, menggantikan ketua sebelumnya Andre Wibowo dalam Musyawarah Wilayah II tersebut.
Musyawarah Wilayah II Badan Pengurus Wilayah Ormas Oi Kalimantan Timur yang dilaksanakan di Hotel Aqila itu dihadri peserta dari Badan Pengurus Kota/Kabupaten atau BPK Oi se-Kalimantan Timur.
"Oi salah satu organisasi yang mendukung dan memegang peranan penting dalam pembangunan, karena anggotanya berasal dari berbagai kalangan," kata Plh Sekretaris Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara, Ahmad.
Keberadaan Ormas Oi tambahnya, diharapkan menjadi mitra pemerintah sehingga berkembang menjadi organisasi yang dapat berkontribusi terhadap proses pembangunan dan peningkatan ekonomi masyarakat.
Selain Plh Sekretaris Daerah yang hadir sekaligus membuka secara resmi Musyawarah Wilayah II Badan Pengurus Wilayah Ormas Oi Kalimantan Timur, juga hadir sejumlah pejabat Kabupaten Penajam Paser Utara.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020
"Kami minta semua anggota Oi harus benar-benar memahami AD/ART (anggaran dasar dan anggaran rumah tangga)," tegas Ketum BPP Oi Mbak Yos istri Iwan Fals tersebut.
Penegasan itu disampaikan Mbak Yos saat konferensi video pada Musyawarah Wilayah II Badan Pengurus Wilayah Ormas Oi Kalimantan Timur yang digelar di Kabupaten Penajam Paser Utara, Sabtu.
AD/ART lanjut ia, merupakan konstitusinya sebuah organisasi, di dalamnya terdapat aturan yang wajib ditaati oleh setiap anggota.
Mbak Yos juga berpesan agar badan pengurus Oi wilayah serta kabupaten/kota menjalankan semua program dengan pilar SOPAN (seni, olahraga, pendidikan, akhlak dan niaga) karena SOPAN adalah jati diri Oi.
"Oi itu nyawanya adalah SOPAN, program-program SOPAN harus dijalankan. Mari bersama menjaga serta membangun Oi dengan SOPAN," ujarnya.
Dedi Sudarya terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Badan Pengurus Wilayah Ormas Oi Kalimantan Timur periode 2020-2024, menggantikan ketua sebelumnya Andre Wibowo dalam Musyawarah Wilayah II tersebut.
Musyawarah Wilayah II Badan Pengurus Wilayah Ormas Oi Kalimantan Timur yang dilaksanakan di Hotel Aqila itu dihadri peserta dari Badan Pengurus Kota/Kabupaten atau BPK Oi se-Kalimantan Timur.
"Oi salah satu organisasi yang mendukung dan memegang peranan penting dalam pembangunan, karena anggotanya berasal dari berbagai kalangan," kata Plh Sekretaris Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara, Ahmad.
Keberadaan Ormas Oi tambahnya, diharapkan menjadi mitra pemerintah sehingga berkembang menjadi organisasi yang dapat berkontribusi terhadap proses pembangunan dan peningkatan ekonomi masyarakat.
Selain Plh Sekretaris Daerah yang hadir sekaligus membuka secara resmi Musyawarah Wilayah II Badan Pengurus Wilayah Ormas Oi Kalimantan Timur, juga hadir sejumlah pejabat Kabupaten Penajam Paser Utara.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020