Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan sekali ini menjadi yang terbaik di mata Airports Council International. Dalam penilaian Airport Service Quality (ASQ) Awards 2019, bandara di Pantai Sepinggan menjadi yang terbaik di kategori kapasitas penumpang 5-15 juta.

"Tahun lalu kami runner up atau terbaik kedua," kata General Manager PT Angkasa Pura I Sepinggan Farid Indra Nugraha, Jumat.

Sebagai terbaik, Bandara Sepinggan meraih penghargaan dalam 4 kategori, yaitu Best Airport by Size and Region atau bandara terbaik untuk 5-15 juta penumpang per tahun di kawasan Asia Pasifik, Best Environment and Ambience atau bandara dengna lingkungan dan suasana terbaik, Best Customer by Size atau pelayanan penumpang terbaik, dan Best Infrastructure and Facilitation atau bandara dengan infrastruktur dan fasilitas terbaik.

Menurut GM Farid, penilaian terbaik itu berdasar hasil survai ACI yang berpusat di Montreal, Kanada. ACI adalah organisasi bandar-bandar udara di dunia dan satu tugasnya adalah menetapkan standar-standar acuan tentang bandara untuk mendapatkan tingkat kepuasan penumpang terbaik.

"Hasil survai untuk 2018 baru diumumkan pada 6 Maret lalu. Hasilnya, sekali lagi, Bandara Sepinggan menjadi yang terbaik di dunia,” kata Farid.

Ia menambahkan bahwa penghargaan tersebut merupakan pengakuan atas kerja keras dan fokus Angkasa Pura I untuk selalu meningkatkan pelayanan kepada para pengguna jasa bandara.

"Penghargaan ini juga penghormatan tertinggi bagi operator bandara di seluruh dunia. Bandara yang menerima penghargaan ini dinilai telah berhasil merespon kebutuhan penumpang yang terus berubah dengan memberikan layanan dan kinerja yang lebih baik,” kata Director General ACI World Angela Gitten.

Gitten menambahkan bahwa saat ini pelayanan terbaik kepada pelanggan adalah ukuran kemajuan bisnis dan cerminan kreativitas orang-orang dibalik layanan itu.

 Karena itu ACI menggelar QSA untuk memberi pengukuran dan penilaian obyektif, juga membuat perbandingan antarbandara di dunia untuk memicu kinerja yang lebih baik.

ACI melakukan survai kepuasan penumpang dan mengumumkan hasilnya sejak 2006. Setiap tahun dalam 42 bahasa, tidak kurang dari 600 ribu pengguna jasa bandara di 84 negara diwawancarai dalam survai itu.

Para pewawancara memperhatikan 37 indikator, terutama akses ke bandara, meja pendaftaran penumpang atau check in counter, pemeriksaan keamanan (security checking), toilet, dan fasilitas belanja, serta restoran.

 

Pewarta: Novi Abdi

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2019