Samarinda (Antaranews Kaltim)- Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kencana Kota Samarinda melakukan pengurasan Instalasi Pengolahan Air (IPA) untuk menjaga kualitas air bersih kepada para pelanggan.
"Pengurasan IPA dilakukan pada hari ini,Selasa( 6/11) untuk itu pelanggan melakukan antisipasi untuk menampung air, karena PDAM akan menghentikan produksi air bersih untuk sementara," kata Kepala produksi H Ady Fahrudi melalui Kasi Humas PDAM Tirta Kencana Kota Samarinda HM Lukman di Samarinda, Selasa.
Ia mengatakan wilayah yang akan terganggu distribusi air bersih selama pengurasan di antaranya di wilayah perkotaan, Kelurahan Kampung Jawa, Kawasan Segiri dan sekitarnya.
Lukman menjelaskan pengurasan sedimentasi di IPA Tirta Kencana akan di mulai pukul 08.00 wita hingga selesai. Pengurasan IPA menjadi agenda rutin PDAM setiap tiga bulan sekali untuk menjaga mutu dan kualitas air yang didistribusikan.
Kemudian pengurasan IPA terus di lanjutkan pada Kamis (8/11) pada IPA Gunung Lingai yang berada di wilayah Kecamatan Samarinda Utara.
Adapun wilayah-wilayah yang terdampak di antaranya Jl Lingai, Wilayah Lempake, Jl Kebun Agung, Jl Mugurejo, Jl DI Panjaitan, Jl PM Noor, Perum Griya Mukti Sejahtera dan sekitarnya.
Dia mengimbau kepada masyarakat dan pelanggan di jalur tersebut untuk bisa menampung air sebagai persediaan selama masih mengalir karena sepanjang pengurasan berlangsung pendistribusian air dihentikan untuk sementara waktu.
"Dampak dari adanya pengurasan menyebabkan penghentian distribusi air kepada para pelanggan, oleh karena itu pihak manajemen PDAM Tirta Kencana meminta maaf dan jika sudah selesai segera kembali dioperasikan penditribuasian air ke pelanggan,"kata Lukman.
Lukman menambahkan tujuan dari pengurasan sejumlah IPA PDAM adalah untuk tetap menjaga kualitas air bersih PDAM agar benar-benar layak.(*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018