Samarinda (ANTARA Kaltim) - Perwakilan Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Kaltim bekerjasama dengan LPP  RRI Samarinda membangun Radio Kampung KB, guna mendukung dan menyebarluaskan  berbagai informasi kegiatan Kampung KB.

"Banyak  kegiatan  positif  yang ada di Kampung KB  belum diketahui masyarakat, jadi   dengan adanya penyebaran informasi melalui  radio RRI dapat memberikan  pengetahuan dan inspirasi bagi masyarakat lain,"  kata Kepala Perwakilan BKKBN  Kaltim, Eli Kusnaeli , saat membuka Pelatihan Pengelola    Sistim Informasi dan Publikasi Program KKBPK, Jumat.

Radio Kampung KB   bertujuan  untuk  menyebarluaskan berbagai kegiatan  yang terintegrasi dengan sektor-sektor lainnya dengan harapan masyarakat mengetahui informasi secara benar dan mampu merubah sikap  dan prilaku, mengikuti  anjuran pemerintah ber KB dan  membangun SDM yang berkualitas sehingga  kehidupan  akan lebih sejahtera dan bahagia.

Eli Kusnaeli  menjelaskan sosialisasi melalui radio kampung KB memiliki kelebihan  dimana orang bisa mendengarkan informasi-informasi sambil menjalankan aktivitasnya sehari-hari,tidak perlu waktu khusus seperti membaca koran dan nonton televisi.

Misalnya masyarakat yang sedang bekerja di kebun, sawah, berdagang,  memasak bahkan di mobil sekalipun bisa mendapatkan informasi tanpa menganggu kegiatan rutinitasnya sehari-hari.

"Itulah keunggulan media elektronik radio.Tetapi semua media  cetak maupun elektronik memiliki  kelebihan masing-masing,"katanya.

Diakui Eli bahwa program Radio Kampung KB  merupakan  inisiatif   dari  LPP RRI  dengan Kepala BKKBN sebelumnya. Namun saat inilah baru bisa diwujudkan dengan harapan kerjasama ini akan terus berlanjut dan berkembang.

Lanjut Eli untuk tahap awal karena ketersedian peralatan radio masih terbatas jadi hanya dua daerah yang bisa  mengudara  atau dipancarkan  melalui stasiun RRI yaitu dari Balikpapan dan Samarinda. Tetapi ada satu peralatan lagi  dipasang di mobil penerangan (mopen) BKKBN Kaltim yang akan mengkaper  berbagai kegiatan di sejumlah Kampung KB.  

"Jadi pelatihan pelatihan pengelola  sistim informasi dan publikasi Program KKBPK di ikuti sejumlah pengelola kampung KB yang ada di Kota Samarinda dan Kota Balikpapan . Kedepan diharapkan daerah - daerah lainnya akan menyusul, sebab jumlah Kampung KB di Kaltim  ada 111 Kampung KB," katanya.

Sementara itu Plt Kepala Stasiun RRI Samarinda,Nursyarifah manambahkan bahwa Radio Kampung KB merupakan kerjasama antara BKKBN Kaltim dan LPP RRI Samarinda  yang dituangkan dalam bentuk MOU.

"Teknis penyiarannya nanti dilakukan  dua kali dalam seminggu dan jam siarannya pun akan ditentukan , sehingga  setiap kegiatan Kampung KB bisa menginformasikan melalui siaran RRI. Sebab selama ini banyak kegiatan di Kampung KB tidak terpublikasi,” katanya.

Menurut  Nursyariah  dengan adanya kerjasama dibidang informasi banyak sekali manfaatnya yakni dapat memicu , peran serta masyarakat di Kampung KB  membuat  lebih  banyak kegiatan. Selain itu  dapat  juga mendorong   Kampung KB lainnya  serta masyarakat umum  mengikuti program-program yang ada di Kampung KB.

"Sebelum dilaksanakan terlebih dahalu para pengelola Kampung KB dilatih sistim Informasi dan publikasi program KKBPK oleh BKKBN Kaltim,"Katanya. (*)

Pewarta:

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017