Samarinda (ANTARA Kaltim) – Badan Kependudukan  Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Kalimantan Timur terus menggandeng sejumlah mitra untuk mensukseskan program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) salah satunya Aisyiah yang merupakan organisasi wanita Muhammadiyah.

“BKKBN sedang giat-giatnya melaksanakan program KKBPK dengan mengandeng sejumlah mitra dan kali ini bekerjasama dengan Pimpinan Wilayah  (PW) Aisyiah Kaltim, “ Kata Kabid Advokasi Penggerakkan dan Informasi (Adpin) BKKBN Kaltim, Hj Karlina di Samarinda Sabtu.

Ia mengatakan BKKBN dan PW Aisyiah Kaltim melaksanakan seminar kesehatan degan tema “sehat keluarga, sehat bangsa”, hal ini sejalan dengan program BKKBN  terutama terkait dengan kesehatan reproduksi bagi wanita.

Disini BKKBN menganjurkan kepada para wanita yang berkeluarga, pasangan usia subur (PUS) untuk menjalankan program KKBPK  menghindari 4T yakni jangan terlalu muda melahirkan, jangan terlalu banyak melahirkan, jangan terlalu rapat melahirkan dan jangan terlalu tua melahirkan.

Selain itu juga bagi remaja juga penting menjaga kesehatan reproduksi, oleh karena itu BKKBN melalui  perguaran tinggi, di sekolah-sekolah maupun di kampung-kampung membentuk Pusat Informasi Konseling (PIK) kesehatan reproduksi.

Tujuannya adalah berupaya mencegah dan melindungi remaja dari perilaku seksual berisiko dan lainnya yang mempengaruhi kesehatan reproduksi. Selain itu  mempersiapkan remaja untuk menjalani kehidupan reproduksi yang sehat dan bertanggung jawab.

Karlina optimis  dengan menggandeng semua elemen  seperti tokoh masyarakat, tokoh agama, sekolah, pemuda, instansi, swasta serta Aisyiah maka program KKBPK akan berhasil  mensejahterakan masyarakat.

Sementara itu ketua PW Aisyiah Kaltim, Noor Hurriyati menambahkan kerjasama kemitraan antara BKKBN dan Aisyiah  sejalan dengan program Aisyiah  salah satunya  menggelar seminar kesehatan.

“Kerjasama dengan BKKBN Kaltim  sudah lama terjalin  dan saling mendukung. Adapun jumlah peserta  seminar sekitar 150 peserta terdiri dari  para guru TK, SD, SMP, SMA/SMK Muhammadiyah,” katanya.

Ia mengatakan Aisyiah  memiliki program tentang kesehatan, jadi bagaimana kita hidup sehat dan mengajak kepada masyarakat untuk berprilaku sehat
Hurriyati  menegaskan Aisyiah  peduli terhadap kesehatan yakni dengan mendirikan rumah sakit Aisyiah dan diharapkan di setiap daerah  memiliki kilinik Aisyiah. Apalagi sekarang ada program pemerintah  Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)  dan  BPJS. (*)



Pewarta:

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017