Balikpapan (ANTARA Kaltim) - Sebanyak dua orang yang mengalami sakit berat dan seorang pelajar SMA yang terseret arus deras dievakuasi tim penyelamat ke rumah sakit, ketika banjir cukup besar mengepung Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa.

"Ada yang kena stroke dan ada yang komplikasi jantung," kata Kepala Seksi Operasi Badan SAR Nasional (Basarnas) Kaltim-Kaltara Octavianto kepada wartawan.

Informasi yang diperoleh mencatat korban serangan jantung dan komplikasi adalah Joko (43 tahun), warga Jalan Bantara, tak jauh dari Jembatan Dam PDAM Jalan MT Harjono.

Petugas Basarnas melakukan evakuasi dengan perahu karet dan membantu mengantarnya ke rumah sakit. Demikian juga dengan satu warga Kampung Timur, Balikpapan Utara, yang dievakuasi ke RS Kanujoso Djatiwibowo.

"Siswa SMA yang hanyut atas nama Alisfitah Kurnia berusia 17 tahun adalah siswa SMAN 4 Balikpapan," tutur Octa.

Alisfitah ditemukan warga pingsan di dekat sekolahnya di Jalan Ruhui Rahayu, Kelurahan Damai. Warga perumahan Pondok Mentari RT 57 Balikpapan itu pun segera dilarikan ke RS Balikpapan Baru untuk mendapatkan penanganan medis.

"Korban terbawa arus dari lokasi di Perumahan PGRI," tambahnya.

Hujan lebat melanda Kota Balikpapan pada Selasa sejak pukul 04.40 Wita hingga pukul 07.00 pagi, menyebabkan banjir di sejumlah lokasi di empat kecamatan. Banjir baru berangsur surut selepas tengah hari.

Ketinggian air bervariasi mulai dari 20 cm hingga 1,5 meter. Banjir terjadi di Kecamatan Balikpapan Timur yakni di Jembatan Besi, RT2 Aji Raden, Harco, depan Raider Manggar, PJHI Dalam, dan Manggar Sari.

Wilayah Kecamatan Balikpapan Selatan meliputi Sepinggan Baru, Simpang 4 Balikpapan Baru, turunan simpang Jalan Sjarifuddin Joes-Jalan MT Harjono, Jalan MT Harjono hingga depan KFC, Jalan Manuggal di depan Kampus STIMIK, Jalan Beller, Jalan Adil Makmur. dan Gang Mufakat 1 serta Gang Mufakat 2.

Menurut catatan Basarnas, di Balikpapan Tengah dan Balikpapan Kota, kawasan yang terendam air antara lain Jembatan Suster Maryati, Gunung Malang, Gunung Guntur, Puskib, Simpang 3 Gunung Malang, dan Karang Anyar.

Kecamatan Balikpapan Utara banjir meliputi Temindung, belakang Komplek Ramayana, Sumber Rejo 1-3, Kampung Timur, Wonorejo, sepanjang aliran parit SMA 2, Jalan Strata 2-Straat 4, Jalan MT Harjono Gang Tumarintis, Perum Sosial, sebagian Jalan Projakal, dan Jalan Batu Ratna Km 11, termasuk juga Jalan Soekarno-Hatta Km 17.

Selain banjir, hujan lebat juga mengakibatkan tanah longsor di kawasan Gunung Guntur belakang Gedung Sucofindo.

Sampai pukul 10.00 Wita air masih menggenangi permukiman dan jalan, namun ketinggian menyurut.

Petugas prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) Balikpapan Agus menyebutkan, hujan deras kali ini tercatat dengan ketinggian 89.0 milimeter dengan intensitas kurang dari 2 jam dan berlangsung mulai pukul 04.40 hingga 07.00. (*)

Pewarta: Novi Abdi

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017