Samarinda (ANTARA Kaltim) - Kegiatan pembangunan yang dilakukan Pemprov Kaltim tidak semua berjalan mulus dan sesuai laporan penggunaan APBD 2016, setelah hal ini terungkap saat Pansus Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Gubernur Kaltim terhadap penggunaan anggaran 2015 melakukan sinkronisasi Laporan Hasil Pemeriksaan BPK atas LKPj Gubernur.

Anggota Pansus LKPj, Zain Taufik Nurrohman mengatakan, LKPj Gubernur dalam APBD 2015 dalam LHP BPK , disebutkan beberapa temuan di lapangan. 

"Setelah kita telaah bersama laporan BPK, ternyata benar ada temuan di lapangan. Sehingga, kami akan melakukan cek silang langsung ke lapangan," kata Zain.

Temuan tersebut kata Zain akan ditinjau Pansus LKPj dan menyesuaikan dengan LKPj Gubernur yang telah disampaikan pada paripurna DPRD Kaltim.
 
"Jika dari hasil pemeriksaan di lapangan terbukti ada pelanggaran, tentu akan ada konsekuensinya. Selain itu, kami juga akan memanggil pihak-pihak terkait melalui rapat dengar pendapat," tegas dia.

Salah satu temuan BPK yang tercantum dalam LHP adalah pembangunan Jembatan Tering di Kabupaten Kutai Barat. Zain menjelaskan bahwa proyek Rp 20 miliar itu tidak jelas alias mangkrak dan akan menjadi prioritas pansus.

"Proyek Jembatan Tering yang masuk anggaran APBD 2015 kondisinya mangkrak. Itu disampaikan salah satu anggota DPRD Kaltim, Veridiana Wang. Ini ‘kan bidangnya Bina Marga dan Pengairan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kaltim, harus ada penjelasan dari instansi terkait," beber Ketua Komisi IV DPRD Kaltim ini.

Senada dengan Zain, untuk membuktikan benar tidaknya kondisi lapangan dengan LKPj Gubernur, anggota pansus lainnya Rusman Yaqub, meminta agar pada tinjauan lapangan, SKPD terkait diikutsertakan. Karena ini merupakan tolok ukur kepuasan masyarakat terhadap pembangunan di Kaltim.

"Tinjauan lapangan, SKPD wajib ikut. Hal itu sudah kami sampaikan kepada gubernur," sebut dia.

Untuk menyinkronkan LKPj Gubernur Kaltim pelaksanaan APBD 2015 dengan hasil audit BPK, pansus LKPj terhitung mulai tanggal 22-26 Juni akan melakukan tinjauan lapangan yang difokuskan pada pembangunan fisik yang menggunakan APBD Kaltim 2015. (Humas DPRD kaltim/adv)


Pewarta:

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016