Sangatta (ANTARA Kaltim) - Bupati Kabupaten Kutai Timur Ismunandar melakukan sosialisasi rencana pemerintah Provinsi Kaltim membangunan rel kereta api yang akan melintasi beberapa desa di Kecamatan Muara Wahau.
"Saat ini pak Gubernur Kaltim, H.Awang Faroek Ishak memprogramkan kerjasama dengan Negara Rusia akan membangun rel kereta api yang akan menghubungkan beberapa Kabupaten di Kaltim," katanya saat memberikan sambutan pada peresmian gedung koperasi (KSU) di Desa Dea Beq , Kecamatan Muara Wahau, Kutim.
Ia mengatakan rencana pembangunan rel kereta api nantinya akan menghubungkan beberapa wilayah di antaranya Kabupaten Kutai Barat, Penajam Paser Utara (PPU), Balikpapan dan Kutai Timur.
Disampaikannya bahwa dirinya diajak Awang Faroek, untuk meyakinkan pihak Rusia agar melakukan investasi pembangunan rel kereta api di Kaltim.
"Pemerintah Kutai Timur siap dan tidak ada masalah, namun saya meminta dukungan seluruh warga Kutai Timur terhadap pembangunan rel kereta api," katanya.
Ismunandar menjelaskan rencana pembangunan rel kereta api, khususnya di Kutai Timur, nantinya ada banyak sumber-sumber energi dan sumber daya alam yang akan dilalui nanti.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016
"Saat ini pak Gubernur Kaltim, H.Awang Faroek Ishak memprogramkan kerjasama dengan Negara Rusia akan membangun rel kereta api yang akan menghubungkan beberapa Kabupaten di Kaltim," katanya saat memberikan sambutan pada peresmian gedung koperasi (KSU) di Desa Dea Beq , Kecamatan Muara Wahau, Kutim.
Ia mengatakan rencana pembangunan rel kereta api nantinya akan menghubungkan beberapa wilayah di antaranya Kabupaten Kutai Barat, Penajam Paser Utara (PPU), Balikpapan dan Kutai Timur.
Disampaikannya bahwa dirinya diajak Awang Faroek, untuk meyakinkan pihak Rusia agar melakukan investasi pembangunan rel kereta api di Kaltim.
"Pemerintah Kutai Timur siap dan tidak ada masalah, namun saya meminta dukungan seluruh warga Kutai Timur terhadap pembangunan rel kereta api," katanya.
Ismunandar menjelaskan rencana pembangunan rel kereta api, khususnya di Kutai Timur, nantinya ada banyak sumber-sumber energi dan sumber daya alam yang akan dilalui nanti.
Walaupun banyak pihak yang meragukan program Gubernur Awang Faroek Ishak tersebut, tapi Ismunandar yakin bahwa Gubernur Awang Faroek memiliki visi jauh ke depan untuk kemajuan Kaltim. Harapan ke depannya pembangunan perkeretaapian selain untuk mengangkut barang juga mengangkut orang sehingga menambah satu lagi alat transportasi darat di Kaltim.
"Jika hal itu terealisasi, maka warga akan mudah melakukan perjalanan jauh antar kabupaten dengan harga yang murah," katanya.
Menurutnya jika beberapa daerah di Kutai Timur mudah dilalui dan sudah terbuka, apalagi jika sudah dilakukan pemekaran wilayah di delapan Kecamatan menjadi Kabupaten Kutai Utara, maka pertumbuhan ekonomi akan lebih cepat berkembang.
Pada akhirnya masyarakat secara merata dapat merasakan hasil-hasil pembangunan .
"Saya sangat berharap agar masyarakat Kutai Timur mendukung program Pemerintah terkait pembangunan rel kereta api agar dapat berjalan dengan baik dan sukses," kata Ismunandar (*)
"Jika hal itu terealisasi, maka warga akan mudah melakukan perjalanan jauh antar kabupaten dengan harga yang murah," katanya.
Menurutnya jika beberapa daerah di Kutai Timur mudah dilalui dan sudah terbuka, apalagi jika sudah dilakukan pemekaran wilayah di delapan Kecamatan menjadi Kabupaten Kutai Utara, maka pertumbuhan ekonomi akan lebih cepat berkembang.
Pada akhirnya masyarakat secara merata dapat merasakan hasil-hasil pembangunan .
"Saya sangat berharap agar masyarakat Kutai Timur mendukung program Pemerintah terkait pembangunan rel kereta api agar dapat berjalan dengan baik dan sukses," kata Ismunandar (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016