Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mengatakan D'prima Hotel Nusantara yang merupakan hasil investasi dari PT Prima Hotel Manajemen Indonesia memberikan variasi pilihan bagi pengunjung yang akan ke Ibu Kota Nusantara (IKN).
"Oleh sebab itu saya sangat menghargai Investasi ini," kata Jokowi dalam sambutannya pada saat groundbreaking atau peletakan batu pertama D'prima Hotel Nusantara, Rabu (25/9).
Jokowi mengatakan, membangun rumah saja begitu sangat rumitnya, apalagi membangun sebuah ibu kota.Negara sebesar Indonesia bukan sesuatu yang gampang dan sesuatu yang mudah, tantangannya banyak dan hambatannya juga banyak.
"Kita mau memindahkan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke sini saja harus berhitung, tidurnya dimana, anak-anak sekolah di mana, kalo sakit rumah sakitnya siap atau tidak kemudian bila libur membawa anak-anaknya kemana," ujarnya.
Menurutnya inilah ekosistem yang ingin dibangun agar betul-betul nanti berjalan dalam kehidupan sehari-hari seperti ibu kota negara lainnya.
Jokowi menuturkan dengan dibukanya Bandar Udara (Bandara) IKN dan telah dicoba langsung dirinya, ia melihat prospek ekonomi bisnis di IKN sangat terbuka lebar,.
"Bila yang lalu-lalu telah dimulai dan dibangun serta telah selesai 1 hotel, baik itu bintang 5 maupun bintang 4. Hari ini kembali di lakukan groundbreaking hotel yang akan melengkapi, memberikan variasi pilihan bagi masyarakat yang akan ke IKN," katanya.
Jokowi mengungkapkan bahwa D'prima Hotel Nusantara merupakan jaringan hotel lokal terkemuka yang telah memiliki 19 hotel di Indonesia, di IKN hotel ini memiliki 145 kamar dengan nilai investasi Rp100 miliar.
"Saya harap ini segera rampung, dan saya tanyakan tadi katanya ini rampung dalam setahun. Kerja ya seperti itu, rampung cepat bukan bertahun-tahun," ujar Jokowi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024
"Oleh sebab itu saya sangat menghargai Investasi ini," kata Jokowi dalam sambutannya pada saat groundbreaking atau peletakan batu pertama D'prima Hotel Nusantara, Rabu (25/9).
Jokowi mengatakan, membangun rumah saja begitu sangat rumitnya, apalagi membangun sebuah ibu kota.Negara sebesar Indonesia bukan sesuatu yang gampang dan sesuatu yang mudah, tantangannya banyak dan hambatannya juga banyak.
"Kita mau memindahkan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke sini saja harus berhitung, tidurnya dimana, anak-anak sekolah di mana, kalo sakit rumah sakitnya siap atau tidak kemudian bila libur membawa anak-anaknya kemana," ujarnya.
Menurutnya inilah ekosistem yang ingin dibangun agar betul-betul nanti berjalan dalam kehidupan sehari-hari seperti ibu kota negara lainnya.
Jokowi menuturkan dengan dibukanya Bandar Udara (Bandara) IKN dan telah dicoba langsung dirinya, ia melihat prospek ekonomi bisnis di IKN sangat terbuka lebar,.
"Bila yang lalu-lalu telah dimulai dan dibangun serta telah selesai 1 hotel, baik itu bintang 5 maupun bintang 4. Hari ini kembali di lakukan groundbreaking hotel yang akan melengkapi, memberikan variasi pilihan bagi masyarakat yang akan ke IKN," katanya.
Jokowi mengungkapkan bahwa D'prima Hotel Nusantara merupakan jaringan hotel lokal terkemuka yang telah memiliki 19 hotel di Indonesia, di IKN hotel ini memiliki 145 kamar dengan nilai investasi Rp100 miliar.
"Saya harap ini segera rampung, dan saya tanyakan tadi katanya ini rampung dalam setahun. Kerja ya seperti itu, rampung cepat bukan bertahun-tahun," ujar Jokowi.
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024